Iklan

Iklan

Pertanyaan

Upaya pengendalian erosi yang dilakukan secara vegetative pada lahan miring dapat dilakukan dengan ...

Upaya pengendalian erosi yang dilakukan secara vegetative pada lahan miring dapat dilakukan dengan ...

  1. menanami tanaman mangrove

  2. membuka kawasan hutan menjadi perladangan

  3. membuat sengkedan teras-teras tanah

  4. crop rotation

  5. contour strip cropping

Iklan

N. Puspita

Master Teacher

Jawaban terverifikasi

Jawaban

jawaban yang tepat adalah D dan E.

  jawaban yang tepat adalah D dan E.

Iklan

Pembahasan

Pembahasan
lock

Konservasi tanah secara vegetatif merupakansegala bentuk pemanfaatan tanaman ataupun sisa-sisa tanaman untuk mengurangi erosi. Jenis Konservasi tanah secara vegetatif/metode vegetatif adalah sebagai berikut. 1. Penghutanan kembali (reforestation) . Dimaksudkan untuk mengembalikan dan memperbaiki kondisi ekologi dan hidrologi dengan tanaman pohon-pohonan. 2. Wanatani (agroforestry) merupakan usaha menanam lebih dari 1 jenis dalam waktu bersamaan atau bergantian yang meliputi: Pertanaman lorong (alley cropping); Pertanaman menurut strip (strip cropping); Strip rumput (grass strip); Barisan sisa tanaman; dan Tanaman penutup tanah (cover crop). 3. Penerapan pola tanam,sistem pengaturan waktu tanam dan jenis tanaman sesuai dengan iklim, kesesuaian tanah, luas lahan, ketersediaan tenaga, modal, dan pemasaran. Metode penerapan pola tanam adalah sebagai berikut. Pergiliran tanaman ( crop rotation ); Tumpang sari ( intercropping ); dan Tumpang gilir ( relay cropping ). Jadi, jawaban yang tepat adalah D dan E.

Konservasi tanah secara vegetatif merupakan segala bentuk pemanfaatan tanaman ataupun sisa-sisa tanaman untuk mengurangi erosi. Jenis Konservasi tanah secara vegetatif/metode vegetatif adalah sebagai berikut.

1. Penghutanan kembali (reforestation). Dimaksudkan untuk mengembalikan dan memperbaiki kondisi ekologi dan hidrologi  dengan tanaman pohon-pohonan.

2. Wanatani (agroforestry) merupakan usaha menanam lebih dari 1 jenis dalam waktu bersamaan atau bergantian yang meliputi:

  • Pertanaman lorong (alley cropping);
  • Pertanaman menurut strip (strip cropping);
  • Strip rumput (grass strip);
  • Barisan sisa tanaman; dan
  • Tanaman penutup tanah (cover crop).

3. Penerapan pola tanam, sistem pengaturan waktu tanam dan jenis tanaman sesuai dengan iklim, kesesuaian tanah, luas lahan, ketersediaan tenaga, modal, dan pemasaran. Metode penerapan pola tanam adalah sebagai berikut.

  • Pergiliran tanaman (crop rotation);
  • Tumpang sari (intercropping); dan
  • Tumpang gilir (relay cropping).

Jadi,  jawaban yang tepat adalah D dan E.

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

22

Iklan

Iklan

Pertanyaan serupa

Salah satu sistem pertanian di Indonesia adalah ladang berpindah. Hal ini berdampak, kecuali ....

8

4.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia