Iklan

Pertanyaan

Cermatilah teks berikut! 


"Nada, minggu depan kita harus pindah ke Jogjakarta. Ayah dipindahtugaskan ke sana."

Bagaikan petir di siang bolong menyambar Nada yang seketika itu langsung diam mematung.

"Kenapa mendadak, Bunda? Nada senang tinggal di sini. Apa Nada tidak bisa tetap tinggal di sini? Sekolah Nada gimana?"

"Tidak bisa sayang. Kamu mau tinggal sama siapa di sini? Masalah sekolah, semua sudah diurus Ayah. Kamu hanya tinggal mengemasi barang-barangmu."

Nada terdiam.space 

Tulislah teks dialog drama berdasarkan teks cerpen di atas dengan memperhatikan kesesuaian isi, hubungan antardialog, ejaan, dan tanda baca!

Tulislah teks dialog drama berdasarkan teks cerpen di atas dengan memperhatikan kesesuaian isi, hubungan antardialog, ejaan, dan tanda baca!space 

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

02

:

17

:

29

:

46

Klaim

Iklan

A. Rizky

Master Teacher

Mahasiswa/Alumni Universitas Indonesia

Jawaban terverifikasi

Pembahasan

Drama merupakan suatu karya sastra yang ditulis dalam bentuk dialog dan dengan maksud dipertunjukkan oleh aktor. Berikut adalah kaidah-kaidah penulisan tanda baca yang bisa digunakan dalam teks drama menurut Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia : Huruf kapital dipakai pada awal kalimat dalam petikan langsung. Tanda titik dua dipakai dalam naskah drama sesudah kata yang menunjukkan pelaku dalam percakapan. Tanda koma dipakai sebelum dan atau sesudah kata seru, seperti o , ya , wah , aduh , atau hai , dan kata yang dipakai sebagai sapaan, seperti Bu , Dik , atau Nak . Tanda koma dipakai untuk memisahkan petikan langsung dari bagian lain dalam kalimat. Tanda koma tidak dipakai untuk memisahkan petikan langsung yang berupa kalimat tanya, kalimat perintah, atau kalimat seru dari bagian lain yang mengikutinya. Langkah-langkah membuat teks dialog drama: Menentukan tema. Menentukan tokoh dan penokohan. Menentukan alur atau plot. Mengembangkan dialog. Dengan demikian, langkah-langkah membuat teks dialog drama berdasarkan teks cerpen di atas dengan memperhatikan kesesuaian isi, hubungan antar dialog, ejaan, dan tanda baca: Berikut adalah kaidah-kaidah penulisan tanda baca yang bisa digunakan dalam teks drama menurut Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia : Huruf kapital dipakai pada awal kalimat dalam petikan langsung. Tanda titik dua dipakai dalam naskah drama sesudah kata yang menunjukkan pelaku dalam percakapan. Tanda koma dipakai sebelum dan atau sesudah kata seru, seperti o , ya , wah , aduh , atau hai , dan kata yang dipakai sebagai sapaan, seperti Bu , Dik , atau Nak . Tanda koma dipakai untuk memisahkan petikan langsung dari bagian lain dalam kalimat. Tanda koma tidak dipakai untuk memisahkan petikan langsung yang berupa kalimat tanya, kalimat perintah, atau kalimat seru dari bagian lain yang mengikutinya. Tanda titik dipakai pada akhir kalimat pernyataan. Tanda titik dipakai pada akhir kalimat pernyataan. Langkah-langkah membuat teks dialog drama: Menentukan tema. Menentukan tokoh dan penokohan. Menentukan alur atau plot. Mengembangkan dialog.

Drama merupakan suatu karya sastra yang ditulis dalam bentuk dialog dan dengan maksud dipertunjukkan oleh aktor.

Berikut adalah kaidah-kaidah penulisan tanda baca yang bisa digunakan dalam teks drama menurut Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia:

  • Huruf kapital dipakai pada awal kalimat dalam petikan langsung.
  • Tanda titik dua dipakai dalam naskah drama sesudah kata yang menunjukkan pelaku dalam percakapan.
  • Tanda koma dipakai sebelum dan atau sesudah kata seru, seperti o, ya, wah, aduh, atau hai, dan kata yang dipakai sebagai sapaan, seperti Bu, Dik, atau Nak.
  • Tanda koma dipakai untuk memisahkan petikan langsung dari bagian lain dalam kalimat.
  • Tanda koma tidak dipakai untuk memisahkan petikan langsung yang berupa kalimat tanya, kalimat perintah, atau kalimat seru dari bagian lain yang mengikutinya.

Langkah-langkah membuat teks dialog drama:

  1. Menentukan tema.
  2. Menentukan tokoh dan penokohan.
  3. Menentukan alur atau plot.
  4. Mengembangkan dialog.

Dengan demikian, langkah-langkah membuat teks dialog drama berdasarkan teks cerpen di atas dengan memperhatikan kesesuaian isi, hubungan antar dialog, ejaan, dan tanda baca:

Berikut adalah kaidah-kaidah penulisan tanda baca yang bisa digunakan dalam teks drama menurut Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia:

  • Huruf kapital dipakai pada awal kalimat dalam petikan langsung.
  • Tanda titik dua dipakai dalam naskah drama sesudah kata yang menunjukkan pelaku dalam percakapan.
  • Tanda koma dipakai sebelum dan atau sesudah kata seru, seperti o, ya, wah, aduh, atau hai, dan kata yang dipakai sebagai sapaan, seperti Bu, Dik, atau Nak.
  • Tanda koma dipakai untuk memisahkan petikan langsung dari bagian lain dalam kalimat.
  • Tanda koma tidak dipakai untuk memisahkan petikan langsung yang berupa kalimat tanya, kalimat perintah, atau kalimat seru dari bagian lain yang mengikutinya.
  • Tanda titik dipakai pada akhir kalimat pernyataan.
  • Tanda titik dipakai pada akhir kalimat pernyataan.

Langkah-langkah membuat teks dialog drama:

  1. Menentukan tema.
  2. Menentukan tokoh dan penokohan.
  3. Menentukan alur atau plot.
  4. Mengembangkan dialog.space  

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

8

Muhammad ilham saputra

Terimakasih,membantu banget

minahh

Bantu banget

Raditya Fazle Mawla

Ini yang aku cari!

Dhea septia

Jawaban tidak sesuai Pembahasan tidak menjawab soal

Aliyah Aurelia Abdussamad

Jawaban tidak sesuai

Iklan

Pertanyaan serupa

Cuplikan drama tersebut jika diubah menjadi deskripsi ringkas yaitu ....

1

4.5

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia