Pertanyaan

Bacalah fabel berikut!

Pada suatu hari seekor tikus muda yang mencari petualangan baru. Ia berjalan menyusuri pinggiran kolam di mana di kolam tersebut tinggallah seekor katak. Saat katak tersebut melihat tikus, dia berenang menuju ke tepi kolam dan berkata:

"Maukah kamu mengunjungi saya? Saya berjanji kamu akan senang."

Sang tikus tidak berpikir panjang lagi karena dia sangat ingin berpetualang ke seluruh dunia dan melihat segala yang ada di dunia, tetapi walaupun dia bisa berenang sedikit dia tidak berani untuk masuk dan berenang di kolam tanpa bantuan. Sang katak memiliki akal agar sang tikus bisa yakin bahwa katak akan dapat selalu membantu sang tikus saat berenang di kolam dia mengikat kaki tikus tersebut ke kakinya sendiri dengan seutas tali. Lalu dia melompat ke dalam kolam sambil menarik teman jalannya yang bodoh bersamanya. space

Tulislah hal-hal yang tidak patut diteladani dari cerita tersebut!

Tulislah hal-hal yang tidak patut diteladani dari cerita tersebut! $\;$

A. Rizky

Master Teacher

Mahasiswa/Alumni Universitas Indonesia

Jawaban terverifikasi

Jawaban

hal-hal yang tidak patut diteladani dari cerita tersebut adalah sifat licik katak yang ingin mengelabui sang tikus.

hal-hal yang tidak patut diteladani dari cerita tersebut adalah sifat licik katak yang ingin mengelabui sang tikus. space

Pembahasan

Fabel merupakan cerita fiksi dengan tokoh utamanya hewan yang berperilaku seperti manusia. Salah satu ciri fabel adalah bersifat didaktis atau mendidik. Fabel digunakan sebagai kiasan kehidupan manusia dan untuk mendidik masyarakat. Pada fabel tersebut terdapat kalimat, “Sang katak memiliki akal agar sang tikus bisa yakin bahwa katak akan dapat selalu membantu sang tikus saat berenang di kolam dia mengikat kaki tikus tersebut ke kakinya sendiri dengan seutas tali. Lalu dia melompat ke dalam kolam sambil menarik teman jalannya yang bodoh bersamanya.” Tokoh sang katak dikisahkan sebagai sosok yang memiliki banyak akal, tetapi dia menggunakannya bukan untuk hal baik. Hal ini menggambarkan sosok katak yang licik. Sebuah sifat yang tidak baik untuk ditiru. Dengan demikian, hal-hal yang tidak patut diteladani dari cerita tersebut adalah sifat licik katak yang ingin mengelabui sang tikus.

Fabel merupakan cerita fiksi dengan tokoh utamanya hewan yang berperilaku seperti manusia.

Salah satu ciri fabel adalah bersifat didaktis atau mendidik. Fabel digunakan sebagai kiasan kehidupan manusia dan untuk mendidik masyarakat.

Pada fabel tersebut terdapat kalimat, “Sang katak memiliki akal agar sang tikus bisa yakin bahwa katak akan dapat selalu membantu sang tikus saat berenang di kolam dia mengikat kaki tikus tersebut ke kakinya sendiri dengan seutas tali. Lalu dia melompat ke dalam kolam sambil menarik teman jalannya yang bodoh bersamanya.”

Tokoh sang katak dikisahkan sebagai sosok yang memiliki banyak akal, tetapi dia menggunakannya bukan untuk hal baik. Hal ini menggambarkan sosok katak yang licik. Sebuah sifat yang tidak baik untuk ditiru.

Dengan demikian, hal-hal yang tidak patut diteladani dari cerita tersebut adalah sifat licik katak yang ingin mengelabui sang tikus. space