Tuliskan jenis kata yang digunakan beserta fungsinya dalam menjelaskan topik teks.

Pembahasan

Teks eksplanasi adalah teks yang menjelaskan proses (bagaimana) dan sebab (mengapa) terjadinya suatu peristiwa atau fenomena, baik alam maupun sosial. Suatu teks ditandai dengan kaidah kebahasaan yang sesuai. Berikut adalah jenis kata yang sering digunakan dalam teks eksplanasi. Kata kerja pasif: bertujuan menjelaskan sebab dan proses, fenomena (subjek) berperan sebagai tujuan dari perbuatan atau peristiwa tertentu. Jenis kata ini kerap digunakan pada bagian deretan penjelas. Keterangan waktu: Kata ini digunakan untuk menjelaskan waktu terjadinya suatu fenomena, yaitu dapat berupa hari, tanggal, bulan, tahun, atau satuan waktu tertentu. Kata ini biasanya digunakan pada bagian deretan penjelas. Kata ganti benda: Subjek (fenomena) yang dijelaskan menggunakan penyebutan yang dirujuk langsung atau menggunakan kata ganti benda (nonpersona), seperti itu, ini , dan tersebut . Kopula: Kata ini digunakan untuk menjelaskan definisi kata, istilah, atau konsep yang berkaitan dengan suatu fenomena. Kata ini kerap digunakan pada bagian pernyataan umum atau deretan penjelas berupa teori. Konjungsi: Konjungsi yang digunakan menjelaskan hubungan sebab akibat dan hubungan kronologi terjadinya suatu fenomena, yaitu konjungsi kausalitas dan konjungsi temporal. Kata ini digunakan pada bagian deretan penjelas. Kata Istilah: Karena bersifat keilmuan, penggunaan istilah populer yang sesuai konteks kerap digunakan untuk memperjelas definisi, hubungan sebab akibat, ataupun kronologi terjadinya suatu fenomena. Berdasarkan penjelasan ini, berikut adalah daftar jenis kata yang digunakan dalam teks "Terjadinya Pelangi." Kata kerja pasif: terlihat berfungsi menjelaskan tampak pelangi, terjadi berfungsi dalam penjelasan peristiwa munculnya pelangi, dibelokkan berfungsi dalam menjelaskan pembiasan cahaya matahari. Keterangan waktu: di kala hujan berfungsi menjelaskan waktu munculnya pelangi. Kata ganti benda: Peristiwa ini berfungsi sebagai kata rujukan pada fenomena pelangi, selain itu berfungsi sebagai kata rujukan pada peristiwa selain yang telah disebutkan sebelumnya. Kopula: merupakan berfungsi untuk menjelaskan definisi pelangi, adalah untuk menjelaskan dasar pelangi sebagai sebuah spektrum, yaitu untuk menyebutkan jenis-jenis warna pelangi yang dapat dilihat oleh mata manusia. Konjungsi: oleh karena itu sebagai konjungsi kausalitas pada penjelasan sebab akibat timbulnya warna pelangi, kemudian sebagai konjungsi temporal intrakalimat pada penjelasan waktu terjadinya pelangi. Kata istilah: polikromatik untuk memperjelas jenis cahaya matahari, spektrum untuk menjelaskan rangkaian warna dalam pelangi. Dengan demikian, jenis kata yang digunakan dalam teks tersebut ada kata kerja pasif, keterangan waktu, kata ganti benda, kopula, konjungsi, dan kata istilah.