Iklan

Pertanyaan

Tuliskan dan jelaskan kelainan pada sistem respirasi!

Tuliskan dan jelaskan kelainan pada sistem respirasi!  

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

01

:

06

:

07

:

03

Iklan

I. Rachmawati

Master Teacher

Mahasiswa/Alumni Universitas Negeri Malang

Jawaban terverifikasi

Pembahasan

Kelainan pada sistem respirasi yaitu Emfisema. Emfisema merupakan penyakit yang disebabkan karena alveolus kehilangan elastisitasnya. Kantong udara pada paru-parumu juga akan mengalami kehancuran secara perlahan, sehingga membuat napas menjadi pendek-pendek. Emfisema disebabkan karena kebiasaan merokok, polusi udara dan polusi asap rokok. Kanker Paru-paru. Kanker paru-paru juga merupakan penyakit yang berbahaya. Penyakit ini disebabkan karena sel kanker yang tumbuh di paru-paru dan terus tumbuh tidak terkendali. Bila dibiarkan, sel kanker dapat menyerang bagian tubuh lainya. Kanker paru-paru juga dapat disebabkan karena kebiasaan kebiasaan buruk seperti merokok, menghirup asap kendaraan, minum minuman beralkohol dan kebiasaan tidak sehat lainya. Tuberkulosis (TBC).Penyakit pada sistem pernapasan selanjutnya adalah Tuberkulosis (TBC). TBC merupakan penyakit yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis . Bakteri ini menyerang paru-paru dan menimbulkan bintil-bintil pada dinding alveolus. Karena ada bintil-bintil tersebut, proses difusi oksigen terganggu. Penderita TBC juga sering mengalami batuk darah. Asma.Asma adalah penyakit yang terjadi karena penyempitan saluran pernapasan. Penyebab penyempitan saluran pernapasan biasanya disebabkan oleh alergi terhadap debu, pasir, bulu, serangga kecil ataupun rambut. Penyakit ini juga dapat muncul kembali jika suhu lingkungan terlalu dingin atau ketika penderitanya mengalami masalah psikologis. Jika tidak segera diberi penanganan, penderita dapat mengalami kematian akibat sesak napas. Laringitis. Penderita laringitis mengalami peradangan yang terjadi di laring atau pangkal tenggorokan karena infeksi bakteri, virus atau jamur. Bronkhitis. Bronkhitis yaitu gangguan pada cabang trakea (bronkus) akibat infeksi. Infeksi ini akan menyebabkan penderita menghasilkan lendir yang menyumbat bronkus sehingga penderitanya dapat mengalami sesak napas. Pneumonia.Pneumonia ini adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi bakteri Diplococcus pneumoniae , sehingga alveolus penderitanya akan terisi cairan. Asfiksi.Asfiksi, yang merupakan gangguan pengangkutan oksigen ke jaringan tubuh. Asfiksi disebabkan karena hemoglobin darah mengikat komponen selain oksigen seperti karbon monoksida. Karena daya ikat HB lebih tinggi terhadap CO, maka CO akan lebih berpotensi untuk masuk ke dalam tubuh. CO sendiri banyak dihasilkan oleh asap kendaraan bermotor.

Kelainan pada sistem respirasi yaitu

  1. Emfisema. Emfisema merupakan penyakit yang disebabkan karena alveolus kehilangan elastisitasnya. Kantong udara pada paru-parumu juga akan mengalami kehancuran secara perlahan, sehingga membuat napas menjadi pendek-pendek. Emfisema disebabkan karena kebiasaan merokok, polusi udara dan polusi asap rokok. 
  2. Kanker Paru-paru. Kanker paru-paru juga merupakan penyakit yang berbahaya. Penyakit ini disebabkan karena sel kanker yang tumbuh di paru-paru dan terus tumbuh tidak terkendali. Bila dibiarkan, sel kanker dapat menyerang bagian tubuh lainya. Kanker paru-paru juga dapat disebabkan karena kebiasaan kebiasaan buruk seperti merokok, menghirup asap kendaraan, minum minuman beralkohol dan kebiasaan tidak sehat lainya.
  3. Tuberkulosis (TBC). Penyakit pada sistem pernapasan selanjutnya adalah Tuberkulosis (TBC). TBC merupakan penyakit yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis. Bakteri ini menyerang paru-paru dan menimbulkan bintil-bintil pada dinding alveolus. Karena ada bintil-bintil tersebut, proses difusi oksigen terganggu. Penderita TBC juga sering mengalami batuk darah.
  4. Asma. Asma adalah penyakit yang terjadi karena penyempitan saluran pernapasan. Penyebab penyempitan saluran pernapasan biasanya disebabkan oleh alergi terhadap debu, pasir, bulu, serangga kecil ataupun rambut. Penyakit ini juga dapat muncul kembali jika suhu lingkungan terlalu dingin atau ketika penderitanya mengalami masalah psikologis. Jika tidak segera diberi penanganan, penderita dapat mengalami kematian akibat sesak napas.
  5. Laringitis. Penderita laringitis mengalami peradangan yang terjadi di laring atau pangkal tenggorokan karena infeksi bakteri, virus atau jamur.
  6. Bronkhitis. Bronkhitis yaitu gangguan pada cabang trakea (bronkus) akibat infeksi. Infeksi ini akan menyebabkan penderita menghasilkan lendir yang menyumbat bronkus sehingga penderitanya dapat mengalami sesak napas.
  7. Pneumonia. Pneumonia ini adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi bakteri Diplococcus pneumoniae, sehingga alveolus penderitanya akan terisi cairan.
  8. Asfiksi. Asfiksi, yang merupakan gangguan pengangkutan oksigen ke jaringan tubuh. Asfiksi disebabkan karena hemoglobin darah mengikat komponen selain oksigen seperti karbon monoksida. Karena daya ikat HB lebih tinggi terhadap CO, maka CO akan lebih berpotensi untuk masuk ke dalam tubuh. CO sendiri banyak dihasilkan oleh asap kendaraan bermotor. 

Buka akses jawaban yang telah terverifikasi

lock

Yah, akses pembahasan gratismu habis


atau

Dapatkan jawaban pertanyaanmu di AiRIS. Langsung dijawab oleh bestie pintar

Tanya Sekarang

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

1

Iklan

Tanya ke AiRIS

Yuk, cobain chat dan belajar bareng AiRIS, teman pintarmu!