Pertanyaan

Tujuan konkret Mesir dan Suriah melancarkan Perang Yom Kippur adalah ….

mengusir Israel dari jazirah Arab
mendukung pendirian negara Palestina
menghancurkan pendirian negara Yahudi Israel
menumpas gerakan zionisme sampai ke akar-akarnya
merebut kembali wilayah kekuasaan dari tangan Israel

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

Klaim

A. Acfreelance

Master Teacher

Jawaban terverifikasi

Pembahasan

Lima tahun setelah Perang Enam Hari berakhir, tepatnya pada tahun 1973, meletuslah Perang Yom Kippur. Perang ini terjadi antara pihak Mesir dan Suriah yang ketika itu didukung oleh Uni Soviet, dan melawan Israel secara mendadak. Yom Kippur sebenarnya merupakan Hari Penebusan bagi umat Yahudi. Namun, saat itu, para tentara Israel menyatakan bahwa posisi mereka tidak dapat dipertahankan di hadapan pasukan musuh, tepatnya di benteng atau sinagoga yang juga bernama Yom Kippur. Dapat dikatakan, perang ini merupakan perang balasan yang dilakukan oleh bangsa Arab untuk merebut kembali wilayahnya dari kekuasaan Israel. Hasil akhirnya, Semenanjung Sinai kembali ke tangan Mesir. Kemudian, sebagian Dataran Tinggi Golan kembali ke Suriah. Berdasarkan penjelasan tersebut, jawaban yang tepat adalah E.

Lima tahun setelah Perang Enam Hari berakhir, tepatnya pada tahun 1973, meletuslah Perang Yom Kippur. Perang ini terjadi antara pihak Mesir dan Suriah yang ketika itu didukung oleh Uni Soviet, dan melawan Israel secara mendadak. Yom Kippur sebenarnya merupakan Hari Penebusan bagi umat Yahudi. Namun, saat itu, para tentara Israel menyatakan bahwa posisi mereka tidak dapat dipertahankan di hadapan pasukan musuh, tepatnya di benteng atau sinagoga yang juga bernama Yom Kippur. Dapat dikatakan, perang ini merupakan perang balasan yang dilakukan oleh bangsa Arab untuk merebut kembali wilayahnya dari kekuasaan Israel. Hasil akhirnya, Semenanjung Sinai kembali ke tangan Mesir. Kemudian, sebagian Dataran Tinggi Golan kembali ke Suriah.

Berdasarkan penjelasan tersebut, jawaban yang tepat adalah E.