Tindakan strategis untuk mencegah kebakaran hutan di Pulau Sumatera dapat diilakukan dengan revisi rencana tata ruang. SEBAB Rencana tata ruang dapat mengatur zona fuel breaks dan zona fire breaks di suatu daerah.

Pembahasan

Penataan ruang yang baik tentunya memerlukan rencana tata ruang yang baik pula. Untuk dapat mewujudkan kualitas ruang berkelanjutan yang sesuai dengan rencana tata ruang, diperlukan instrumenpengendalian yang mencakup seluruh aspek penataan ruang. Hal ini juga perlu diterapkan untuk kawasan yang sering mengalami bencana, seperti halnya wilayah Sumatra bagian timur yang sering mengalami kebakaran hutan. Salah satu tindakan strategis untuk mencegah kebakaran hutan dapat dilakukan dengan revisi rencana tata ruang. Revisi tata ruang diperlukan untuk menyesuaikan berbagai kebijakan tata ruang sesuai dengan kondisi yang terbaru di lapangan . Penataan tata ruang juga mengatur peraturan zonasi wilayah, di mana peraturan zonasi ini mengatur tentang klasifikasi zona, pengaturan lebih lanjut mengenai pemanfaatan lahan, dan prosedur pelaksanaan pembangunan. Suatu zona mempunyai aturan yang seragam (guna lahan, intensitas, dan massa bangunan), namun satu zona dengan zona lainnya bisa berbeda ukuran dan aturan. Zona fuel breaks adalah zona tempat keberadaan vegetasi penutup yang disusun sedemikian rupa untuk mengurangi risiko penyebaran api pada saat terjadi kebakran hutan. Zona fire breaks adalah zona celah dalam hutan yang bertindak sebagai penghalang untuk memperlambat atau menghentikan kebakaran hutan. Zona-zona ini dapat diatur dalam rencana tata ruang yang dibuat . Berdasarkan penjelasan di atas, maka jawaban yang tepat adalah A.