Iklan

Iklan

Pertanyaan

Terdapat banyak kerajaan bercorak Hindu dan Buddha di berbagai daerah di Indonesia. Bahkan, dalam satu kerajaan terdapat agama Hindu dan agama Buddha yang dipraktikkan bersama. Hal ini menggambarkan bahwa...

Terdapat banyak kerajaan bercorak Hindu dan Buddha di berbagai daerah di Indonesia. Bahkan, dalam satu kerajaan terdapat agama Hindu dan agama Buddha yang dipraktikkan bersama. Hal ini menggambarkan bahwa...

  1. Agama Hindu dan Buddha merupakan agama yang sama

  2. Kerajaan zaman dahulu berhasil membangun toleransi umat beragama

  3. Kondisi masyarakat Indonesia yang mudah menerima gagasan baru

  4. Terdapat akar toleransi dalam tradisi dan budaya masyarakat Indonesia

  5. Terdapat kehidupan negara yang damai dalam kerajaan Hindu-Buddha

Iklan

C. Sianturi

Master Teacher

Jawaban terverifikasi

Jawaban

jawaban yang tepat adalah B

 jawaban yang tepat adalah B

Iklan

Pembahasan

Pembahasan
lock

Contoh penerapan toleransi pada masa kerajaan Hindu/Buddha terjadi ketikaKerajaan Majapahit, disana berkembang agama Hindu Syiwa dan Buddha. Kedua umat beragama itu memiliki toleransi yang besar sehingga tercipta kerukunan umat beragama yang baik. Raja Hayam Wuruk beragama Syiwa, sedangkan Gajah Mada beragama Buddha. Namun, mereka dapat bekerja sama dengan baik.Rakyat ikut meneladaninya, bahkan Empu Tantular menyatakan bahwa kedua agama itu merupakan satu kesatuan yang disebut Syiwa–Buddha. Hal itu ditegaskan lagi dalam kitab Sutasoma dengan kalimat Bhinneka Tunggal Ika Tan Hana Dharmma Mangrwa. Artinya, walaupun beraneka ragam, tetap dalam satu kesatuan, tidak ada agama yang mendua. Dengan demikian,jawaban yang tepat adalah B

Contoh penerapan toleransi pada masa kerajaan Hindu/Buddha terjadi ketika Kerajaan Majapahit, disana berkembang agama Hindu Syiwa dan Buddha. Kedua umat beragama itu memiliki toleransi yang besar sehingga tercipta kerukunan umat beragama yang baik. Raja Hayam Wuruk beragama Syiwa, sedangkan Gajah Mada beragama Buddha. Namun, mereka dapat bekerja sama dengan baik. Rakyat ikut meneladaninya, bahkan Empu Tantular menyatakan bahwa kedua agama itu merupakan satu kesatuan yang disebut Syiwa–Buddha. Hal itu ditegaskan lagi dalam kitab Sutasoma dengan kalimat Bhinneka Tunggal Ika Tan Hana Dharmma Mangrwa. Artinya, walaupun beraneka ragam, tetap dalam satu kesatuan, tidak ada agama yang mendua. 

Dengan demikian, jawaban yang tepat adalah B

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

420

hikmahhh

Pembahasan lengkap banget Ini yang aku cari! Bantu banget Mudah dimengerti Makasih ❤️

Selviyanafitri

Makasih ❤️

Iklan

Iklan

Pertanyaan serupa

Prasasti Waringinpitu yang dikeluarkan oleh Raja Kertawijaya pada tahun 1369 Saka (1447) menyebutkan nama-nama pejabat birokrasi kerajaan ditingkat pusat. Diantaranya Dharmmadhyaksa ring kasaiwan dan ...

139

0.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia