Tekanan uap air pada suhu 25 ∘ C adalah 23,76 mmHg. Apabila pada suhu yang sama, ke dalam 900 mL air ditambahkan urea ( M r ​ = 60 ) , tekanan uap larutan menjadi 22,84 mmHg. Tentukan: Penurunan tekanan uap Fraksi mol urea

Pembahasan

Penurunan tekanan uap jenuh termasuk dalam bagian sifat koligatif larutan. Penurunan tekanan uap jenuh terjadi karena pelarut ditambahkan zat terlarut akibatnya tercipta interaksi baru antara pelarut zat terlarut. Interaksi tersebut akan menganggu molekul air untuk mengalami transisi fase cair ke fase gas sehingga tekanan uap larutan yang terbentuk akan lebih rendah daripada tekanan uap jenuh pelarut murninya. Rumus dari penurunan tekanan uap larutan sebagai berikut: △ P = P ∘ − P △ P = X t ​ × P ∘ Larutan urea termasuk dalam larutan non elektrolit karena molekulnya tidak terionisasi dalam larutan sehingga: Penurunan tekanan uap larutan urea sebagai berikut: △ P = P ∘ − P △ P = ( 23 , 76 − 22 , 84 ) mmHg △ P = 0 , 92 mmHg Berdasarkan perhitungan di atas, penurunan tekanan uap jenuh larutan sebesar 0,92 mmHg. Fraksi mol urea sebagai berikut: △ P = X t ​ × P ∘ 0 , 92 mmhHg = X t ​ × 23 , 76 mmHG X t ​ = 23 , 76 0 , 92 ​ X t ​ = 0 , 0387 Berdasarkan perhitungan di atas, fraksi mol urea adalah 0,0387.