Iklan

Pertanyaan

Suryo melakukan isolasi materi genetik dari beberapa bagian jaringan akar bawang. Setelah dilakukan purifikasi, ia dapat memisahkan DNA dan RNA yang terkandung di dalam sampel-sampelnya. Suryo kemudian melakukan pengukuran konsentrasi DNA dan RNA masing-masing sampel. Dari hasil pengukuran, didapatkan adanya kadar RNA yang sangat tinggi pada salah satu sampel jaringan akar bawang Suryo. Pernyataan di bawah ini yang benar tentang penelitian Suryo adalah….

Suryo melakukan isolasi materi genetik dari beberapa bagian jaringan akar bawang. Setelah dilakukan purifikasi, ia dapat memisahkan DNA dan RNA yang terkandung di dalam sampel-sampelnya. Suryo kemudian melakukan pengukuran konsentrasi DNA dan RNA masing-masing sampel. Dari hasil pengukuran, didapatkan adanya kadar RNA yang sangat tinggi pada salah satu sampel jaringan akar bawang Suryo. Pernyataan di bawah ini yang benar tentang penelitian Suryo adalah….

  1. Sel-sel akar tersebut tengah aktif melakukan pembelahan pada tahap telofase

  2. Sel-sel akar tersebut tengah aktif melakukan replikasi RNA

  3. Sel-sel akar tersebut berada dalam tahapan G0 interfase

  4. Sel-sel akar tersebut tengah aktif melakukan transkripsi DNA

  5. Sel-sel akar tersebut tengah aktif melakukan pembelahan reduksi

8 dari 10 siswa nilainya naik

dengan ruangbelajar

Habis dalam

01

:

14

:

34

:

23

Klaim

Iklan

R. Ulfi

Master Teacher

Mahasiswa/Alumni Universitas Negeri Yogyakarta

Jawaban terverifikasi

Jawaban

jika kecepatan sintesis protein tinggi, maupun aktivitas sintesis protein tinggi maka kandungan RNA pun ikut meningkat. Di sisi lain, kandungan DNA tidak terpengaruh oleh proses sintesis protein. DNA akan mulai meningkat jumlahnya pada tahapan awal pembelahan sel yaitu tahap S interfase karena pada tahapan itu terjadi replikasi DNA. Pada tahapan S interfase RNA juga umumnya mengalami peningkatan karena aktivitas sintesis protein yang meningkat untuk mempersiapkan pembelahan sel. Fase G0 merupakan tahapan saat sel istirahat (tidak melakukan pembelahan).

jika kecepatan sintesis protein tinggi, maupun aktivitas sintesis protein tinggi maka kandungan RNA pun ikut meningkat. Di sisi lain, kandungan DNA tidak terpengaruh oleh proses sintesis protein. DNA akan mulai meningkat jumlahnya pada tahapan awal pembelahan sel yaitu tahap S interfase karena pada tahapan itu terjadi replikasi DNA. Pada tahapan S interfase RNA juga umumnya mengalami peningkatan karena aktivitas sintesis protein yang meningkat untuk mempersiapkan pembelahan sel. Fase G0 merupakan tahapan saat sel istirahat (tidak melakukan pembelahan).

Pembahasan

Kadar RNA di dalam sel selalu berubah-ubah tergantung aktivitas sel dan kecepatan sintesis protein. Jika sintesis protein sedang banyak berlangsung, maka kadar RNA akan meningkat sebab kadar mRNAnya juga meningkat. Ini karena mRNA (RNA duta) disintesis melalui proses transkripsi DNA. mRNA tersebut kemudian akan ditranslasi untuk membentuk protein sehingga transkripsi merupakan tahap awal sintesis protein. Oleh karena itu jika kecepatan sintesis protein tinggi, maupun aktivitas sintesis protein tinggi maka kandungan RNA pun ikut meningkat. Di sisi lain, kandungan DNA tidak terpengaruh oleh proses sintesis protein. DNA akan mulai meningkat jumlahnya pada tahapan awal pembelahan sel yaitu tahap S interfase karena pada tahapan itu terjadi replikasi DNA. Pada tahapan S interfase RNA juga umumnya mengalami peningkatan karena aktivitas sintesis protein yang meningkat untuk mempersiapkan pembelahan sel. Fase G0 merupakan tahapan saat sel istirahat (tidak melakukan pembelahan).

Kadar RNA di dalam sel selalu berubah-ubah tergantung aktivitas sel dan kecepatan sintesis protein. Jika sintesis protein sedang banyak berlangsung, maka kadar RNA akan meningkat sebab kadar mRNAnya juga meningkat. Ini karena mRNA (RNA duta) disintesis melalui proses transkripsi DNA. mRNA tersebut kemudian akan ditranslasi untuk membentuk protein sehingga transkripsi merupakan tahap awal sintesis protein. Oleh karena itu jika kecepatan sintesis protein tinggi, maupun aktivitas sintesis protein tinggi maka kandungan RNA pun ikut meningkat. Di sisi lain, kandungan DNA tidak terpengaruh oleh proses sintesis protein. DNA akan mulai meningkat jumlahnya pada tahapan awal pembelahan sel yaitu tahap S interfase karena pada tahapan itu terjadi replikasi DNA. Pada tahapan S interfase RNA juga umumnya mengalami peningkatan karena aktivitas sintesis protein yang meningkat untuk mempersiapkan pembelahan sel. Fase G0 merupakan tahapan saat sel istirahat (tidak melakukan pembelahan).

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

16

Iklan

Pertanyaan serupa

Seorang siswa kelas XII berhasil mengisolasi segmen DNA dengan urutan basa nitrogen 5'- ATGGCATCAGGCACTAGTTACGGATGGAAGGGCTTTAA -3', apabila strand komplemennya ditranskripsi, maka pernyataan di bawah ...

3

0.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia