Setelah peristiwa pembubuhan Sultan Khairun dari Ternate oleh Portugis, Sultan Baabullah membalas dendam atas kematian ayahnya kepada Portugis dan mengusir Portugis keluar dari wilayah Maluku. Saat itu, armada Portugis menyingkir ke Pulau ...

Pembahasan

Jawaban yang tepat dari pertanyaan diatas adalah E. Untuk lebih jelasnya, yuk pahami penjelasan berikut: Portugis memasuki Kepulauan Banda, Maluku pada 1512. Portugis lalu ke Ternate, lalu disambut penduduk bahkan dibolehkan mendirikan benteng Saint John pada 1522. Portugis yang berusaha memonopoli perdagangan rempah-rempah, membuat rakyat Ternate yang dipimpin Dajalo melawan Portugis pada 1533, dan perlawanan tersebut berhasil. Meski demikian, Portugis masih berusaha mengalahkan Ternate. Sultan Kairun lalu melawan Portugis, namun beliau tertangkap dan dibunuh Lopez de Mesquita tahun 1570. Sultan Baabullah yang mengetahui ayahnya (Sultan Khairun) wafat, kemudian melawan Portugis, sehingga Ternate berhasil mengusir Portugis pada 1575. Pasca kekalahannya dari pasukan Baabullah, armada Portugis diusir dari Maluku dan menyingkir ke Pulau Timor. Peristiwa ini terjadi pada tahun 1574.