Iklan

Iklan

Pertanyaan

Senin, 8 Oktober 2018 warga Garut dihebohkan dengan kejadian angin puting beliung yang terjadi. Kehebohan itu disebabkan oleh tidak adanya tanda-tanda awan cumulonimbus yang muncul dan langit cerah. Faktor yang menyebabkan terjadinya angin puting beliung yang terjadi di Garut tersebut adalah….

Senin, 8 Oktober 2018 warga Garut dihebohkan dengan kejadian angin puting beliung yang terjadi. Kehebohan itu disebabkan oleh tidak adanya tanda-tanda awan cumulonimbus yang muncul dan langit cerah. Faktor yang menyebabkan terjadinya angin puting beliung yang terjadi di Garut tersebut adalah….

  1. gesekan-gerakan udara yang memiliki suhu berbeda

  2. perubahan suhu secara tiba-tiba

  3. kelembapan udara yang tidak stabil

  4. tidak adanya angin yang berhembus

  5. tidak adanya angin yang berhembus

Iklan

E. Nur

Master Teacher

Mahasiswa/Alumni Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Jawaban terverifikasi

Iklan

Pembahasan

Angin Puting Beliung ialah angin yang berputar dengan kecepatan lebih dari 63km/jam yang bergerak searah garis lurus dengan lama kejadian maksimal lima menit. Angin puting beliung terjadi karena pada saat tengah hari suhu udara menjadi sangat panas, lapisan atmosfer dan permukaan bumi mengalami pemanasan sehingga terjadi gerakan udara ke atas (konveksi). Gerakan udara ke atas ini memiliki tekanan udara yang kuat sehingga menahan titik-titik air hujan pada awalnya. Namun, seiring dengan meningkatnya kejenuhan, pada momen tertentu uap air tidak mampu tertahan lagi dan turunlah hujan. Pada saat hujan turun, gerakan udara ke atas yang bersifat panas akan bergesekan dengan gerakan udara ke bawah yang lebih dingin, sehingga terjadinya angin puting beliung. Berdasarkan penjelasan tersebut, maka jawaban yang tepat adalah A.

Angin Puting Beliung ialah angin yang berputar dengan kecepatan lebih dari 63km/jam yang bergerak searah garis lurus dengan lama kejadian maksimal lima menit. Angin puting beliung terjadi karena pada saat tengah hari suhu udara menjadi sangat panas, lapisan atmosfer dan permukaan bumi mengalami pemanasan sehingga terjadi gerakan udara ke atas (konveksi). Gerakan udara ke atas ini memiliki tekanan udara yang kuat sehingga menahan titik-titik air hujan pada awalnya. Namun, seiring dengan meningkatnya kejenuhan, pada momen tertentu uap air tidak mampu tertahan lagi dan turunlah hujan. Pada saat hujan turun, gerakan udara ke atas yang bersifat panas akan bergesekan dengan gerakan udara ke bawah yang lebih dingin, sehingga terjadinya angin puting beliung. Berdasarkan penjelasan tersebut, maka jawaban yang tepat adalah A.

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

39

Iklan

Iklan

Pertanyaan serupa

Selain terjadi gempa dan tsunami di Palu pada tanggal 29 Juli 2018, terdapat fenomena lain, yaitu likuefaksi tanah yang menyebabkan terjadinya perubahan perilaku tanah menjadi seperti air dan menyebab...

12

0.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia