Iklan

Iklan

Pertanyaan

Sebutkan jenis polutan yang menyebabkan pencemaran udara!

Sebutkan jenis polutan yang menyebabkan pencemaran udara!space 

Iklan

R. Fransisca

Master Teacher

Mahasiswa/Alumni Universitas Gadjah Mada

Jawaban terverifikasi

Jawaban

polutan yang dapat menyebabkan pencemaran udara adalah gas karbondioksida dan karbonmonoksida yang dihasilkan dari hasil pembakaran hutan, industri,dan asap kendaraan bermotor. Gas belerang yangdihasilkan oleh pembakaran minyak bumi dan batu bara. CFC yang dihasilkan daribahan pengembang seperti semprot rambut ( hair spray ), parfum semprot, pengembang busa, pendingin/lemari es, dan AC ( freon ). Hidrokarbon dan Nitrogen oksida, dan gas-gas lain.

polutan yang dapat menyebabkan pencemaran udara adalah gas karbondioksida dan karbonmonoksida yang dihasilkan dari hasil pembakaran hutan, industri,dan asap kendaraan bermotor. Gas belerang yang dihasilkan oleh pembakaran minyak bumi dan batu bara. CFC yang dihasilkan dari bahan pengembang seperti semprot rambut (hair spray), parfum semprot, pengembang busa, pendingin/lemari es, dan AC (freon). Hidrokarbon dan Nitrogen oksida, dan gas-gas lain.undefined 

Iklan

Pembahasan

Pembahasan
lock

Pencemaran udara oleh berbagai jenis polutan dapat menurunkan kualitas udara. Penurunan kualitas udara untuk respirasi semua organisme (terutama manusia) akan menurunkan tingkat kesehatan masyarakat. Asap dari kebakaran hutan dapat menyebabkan gangguan iritasi saluran pernapasan, bahkan terjadinya infeksi saluran pernapasan akut (ISPA). Setiap terjadi kebakaran hutan selalu diikuti peningkatan kasus penyakit infeksi saluran pernapasan.Jumlah polutan yang dikeluarkan ke udara dalam satuan waktu dinamakan emisi. Emisi dapat disebabkan oleh biogenic emissions (proses alam) misalnya, hasil aktivitas penguraian bahan organik oleh mikroba dan anthropogenic amissions (kegiatan manusia), misalnya asap kendaraan bermotor, asap pabrik, dan sisa pembakaran. Beberapa jenis polutan pencemar udara antara lain sebagai berikut: Gas Karbon Monoksida (CO) dan Karbon Dioksida ( ) Gas karbon monoksida (CO) timbul akibat dari proses pembakaran yang tidak sempurna.Proses pembakaran tidak sempurna dapat terjadi pada mesin kendaraan, seperti mobil, sepeda motor, mesin, industri, kereta api, dan lain-lain.Apabila gas CO ini terhirup melalui saluran pernapasan dan berdifusi ke dalam darah, maka CO akan lebih cepat berikatan dengan Hb dibandingkan dengan oksigen. Gas karbon dioksida ( ) berasal dari hasil pembakaran hutan, industri, pesawat terbang, pesawat luar angkasa, kapal dan mesin-mesin seperti motor, mobil, serta kereta api.Apabila kadar di udara terus meningkat dan melebihi batas toleransi yaitu melebihi 0,0035 % serta tidak segera diubah oleh tumbuhan menjadi oksigen, maka dapat menyebabkan terbentuknya gas rumah kaca yang efeknya akan meningkatkan pemanasan global suhu bumi ( global warming ). Gas SO dan Gas belerang yang terdapat di udara bebas dapat berupa SO, dan . Gas belerang tersebut dihasilkan oleh pembakaran minyak bumi dan batu bara. Jika gas belerang (SO, atau ) bereaksi dengan gas nitrogen oksida (NO2, NO3) dan uap air membentuk senyawa asam (asam sulfat, asam nitrat).Jika senyawa asam bersatu dengan uap air akan membentuk awan, lalu mengalami kondensasi dan presipitasi di udara dan akan turun sebagai hujan asam. Gas Kloro Fluoro Karbon (CFC) Gas CFC memiliki beberapa kelebihan, antara lain tidak berbau, tidak berasa, tidak mudah bereaksi, dan tidak berbahaya secara langsung. Dengan beberapa kelebihan tersebut, maka manusia menggunakan gas CFC untuk keperluan sebagai bahan pengembang seperti semprot rambut ( hair spray ), parfum semprot, pengembang busa, pendingin/lemari es, dan AC ( freon ).Jika gas CFC beraksi dengan lapisan ozon ( ), maka akan terbentuk lubang yang kita kenal sebagai lubang ozon. Hidrokarbon (HC) dan Nitrogen Oksida (NO) HC dan NO yang dipengaruhi oleh sinar matahari akan membentuk smog yang berupa gas yang sangat pedih jika mengenai mata dan juga sebagai penyebab penyakit kanker. Gas-gas lainnya Selain gas-gas tersebut, pencemaran udara bisa juga disebabkan oleh bau dari sampah membusuk, selokan yang tersumbat, bangkai binatang, debu dan sebagainya. Oleh sebab itu, hendaknya kita menjaga kebersihan lingkungan kita agar tidak menimbulkan pencemaran udara. Partikel Pencemaran udara dapat terjadi dalam bentuk partikel. Partikel merupakan polutan yang dapat bersama-sama dengan bahan atau bentuk pencemar lainnya. Partikel yang dapat masuk dalam saluran pernapasan adalah partikel yang berukuran 10 mikrometer (PM10). Jadi polutan yang dapat menyebabkan pencemaran udara adalah gas karbondioksida dan karbonmonoksida yang dihasilkan dari hasil pembakaran hutan, industri,dan asap kendaraan bermotor. Gas belerang yangdihasilkan oleh pembakaran minyak bumi dan batu bara. CFC yang dihasilkan daribahan pengembang seperti semprot rambut ( hair spray ), parfum semprot, pengembang busa, pendingin/lemari es, dan AC ( freon ). Hidrokarbon dan Nitrogen oksida, dan gas-gas lain.

Pencemaran udara oleh berbagai jenis polutan dapat menurunkan kualitas udara. Penurunan kualitas udara untuk respirasi semua organisme (terutama manusia) akan menurunkan tingkat kesehatan masyarakat. Asap dari kebakaran hutan dapat menyebabkan gangguan iritasi saluran pernapasan, bahkan terjadinya infeksi saluran pernapasan akut (ISPA). Setiap terjadi kebakaran hutan selalu diikuti peningkatan kasus penyakit infeksi saluran pernapasan. Jumlah polutan yang dikeluarkan ke udara dalam satuan waktu dinamakan emisi. Emisi dapat disebabkan oleh biogenic emissions (proses alam) misalnya, begin mathsize 14px style C H subscript 4 end style hasil aktivitas penguraian bahan organik oleh mikroba dan anthropogenic amissions (kegiatan manusia), misalnya asap kendaraan bermotor, asap pabrik, dan sisa pembakaran. Beberapa jenis polutan pencemar udara antara lain sebagai berikut:space 

  1. Gas Karbon Monoksida (CO) dan Karbon Dioksida (begin mathsize 14px style C O subscript bold 2 end style)undefined 
    Gas karbon monoksida (CO) timbul akibat dari proses pembakaran yang tidak sempurna. Proses pembakaran tidak sempurna dapat terjadi pada mesin kendaraan, seperti mobil, sepeda motor, mesin, industri, kereta api, dan lain-lain. Apabila gas CO ini terhirup melalui saluran pernapasan dan berdifusi ke dalam darah, maka CO akan lebih cepat berikatan dengan Hb dibandingkan dengan oksigen. Gas karbon dioksida (begin mathsize 14px style C O subscript 2 end style) berasal dari hasil pembakaran hutan, industri, pesawat terbang, pesawat luar angkasa, kapal dan mesin-mesin seperti motor, mobil, serta kereta api. Apabila kadar begin mathsize 14px style C O subscript 2 end style di udara terus meningkat dan melebihi batas toleransi yaitu melebihi 0,0035 % serta tidak segera diubah oleh tumbuhan menjadi oksigen, maka dapat menyebabkan terbentuknya gas rumah kaca yang efeknya akan meningkatkan pemanasan global suhu bumi (global warming).undefined 
  2. Gas SO dan begin mathsize 14px style S O subscript bold 2 end styleundefined 
    Gas belerang yang terdapat di udara bebas dapat berupa SO, begin mathsize 14px style S O subscript 2 end style dan begin mathsize 14px style S O subscript 3 end style. Gas belerang tersebut dihasilkan oleh pembakaran minyak bumi dan batu bara. Jika gas belerang (SO, begin mathsize 14px style S O subscript 2 end style atau begin mathsize 14px style S O subscript 3 end style) bereaksi dengan gas nitrogen oksida (NO2, NO3) dan uap air membentuk senyawa asam (asam sulfat, asam nitrat). Jika senyawa asam bersatu dengan uap air akan membentuk awan, lalu mengalami kondensasi dan presipitasi di udara dan akan turun sebagai hujan asam.space 
  3. Gas Kloro Fluoro Karbon (CFC)undefined 
    Gas CFC memiliki beberapa kelebihan, antara lain tidak berbau, tidak berasa, tidak mudah bereaksi, dan tidak berbahaya secara langsung. Dengan beberapa kelebihan tersebut, maka manusia menggunakan gas CFC untuk keperluan sebagai bahan pengembang seperti semprot rambut (hair spray), parfum semprot, pengembang busa, pendingin/lemari es, dan AC (freon). Jika gas CFC beraksi dengan lapisan ozon (begin mathsize 14px style O subscript 3 end style), maka akan terbentuk lubang yang kita kenal sebagai lubang ozon.undefined 
  4. Hidrokarbon (HC) dan Nitrogen Oksida (NO)undefined 
    HC dan NO yang dipengaruhi oleh sinar matahari akan membentuk smog yang berupa gas yang sangat pedih jika mengenai mata dan juga sebagai penyebab penyakit kanker.undefined 
  5. Gas-gas lainnyaundefined 
    Selain gas-gas tersebut, pencemaran udara bisa juga disebabkan oleh bau dari sampah membusuk, selokan yang tersumbat, bangkai binatang, debu dan sebagainya. Oleh sebab itu, hendaknya kita menjaga kebersihan lingkungan kita agar tidak menimbulkan pencemaran udara.undefined 
  6. Partikelundefined 
    Pencemaran udara dapat terjadi dalam bentuk partikel. Partikel merupakan polutan yang dapat bersama-sama dengan bahan atau bentuk pencemar lainnya. Partikel yang dapat masuk dalam saluran pernapasan adalah partikel yang berukuran 10 mikrometer (PM10).undefined 

Jadi polutan yang dapat menyebabkan pencemaran udara adalah gas karbondioksida dan karbonmonoksida yang dihasilkan dari hasil pembakaran hutan, industri,dan asap kendaraan bermotor. Gas belerang yang dihasilkan oleh pembakaran minyak bumi dan batu bara. CFC yang dihasilkan dari bahan pengembang seperti semprot rambut (hair spray), parfum semprot, pengembang busa, pendingin/lemari es, dan AC (freon). Hidrokarbon dan Nitrogen oksida, dan gas-gas lain.undefined 

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

29

Iklan

Iklan

Pertanyaan serupa

Berikut ini merupakan bahan-bahan pencemar udara yang meruigikan manusia, kecuali ....

52

5.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia