pH larutan tersebut adalah 5.
Asam asetat (CH3COOH) merupakan asam lemah, sedangkan natrium hidroksida (NaOH) merupakan basa kuat. Campuran antara asam lemah dengan basa kuat akan membentuk larutan penyangga asam jika asam lemah sisa.
Untuk mengetahui pH campuran 50 mL larutan CH3COOH 0,2 M dan 50 mL larutan NaOH 0,1 M, perlu dihitung dengan cara berikut:
1. Menentukan mol mula-mula CH3COOH dan NaOH
mol CH3COOHmol NaOH======[CH3COOH]×volume CH3COOH0,2 M×50 mL10 mmol[NaOH]×volume NaOH0,1 M×50 mL5 mmol
2. Menentukan mol basa konjugasi 

Dari tabel di atas, mol CH3COOH sisa adalah 5 mmol dan mol NaCH3COO yang terbentuk adalah 5 mmol, sehingga mol basa konjugasinya dapat dihitung sebagai berikut:

Dari persamaan reaksi di atas, dapat diketahui bahwa koefisien NaCH3COO sama dengan koefisien CH3COO−, sehingga mol NaCH3COO sama dengan mol CH3COO−, yaitu 5 mmol.
3. Menentukan pH campuran
[H+][H+][H+]pHpHpH======Ka×mol CH3COO−mol CH3COOH sisa10−5 M×5 mmol5 mmol10−5 M−log [H+]−log 10−55
Dari perhitungan di atas, dapat diketahui bahwa pH larutan penyangga tersebut adalah 5.