Iklan

Pertanyaan

Sebanyak 19,2 gram tembaga tepat bereaksi dengan larutan asam nitrat, sesuai dengan persamaan reaksi: Cu ( s ) + HNO 3 ​ ( a q ) → Cu ( NO 3 ​ ) 2 ​ ( a q ) + 2 NO 2 ​ ( g ) + 4 H 2 ​ O ( l ) (reaksi belum setara) Volume gas NO yang dihasilkan pada 0 ∘ C , 1 atm adalah .... ( A r ​ Cu = 64 ; C = 12 ; H = 1 )

Sebanyak 19,2 gram tembaga tepat bereaksi dengan larutan asam nitrat, sesuai dengan persamaan reaksi:


 (reaksi belum setara)


Volume gas  yang dihasilkan pada  adalah .... ()

  1. 4,48 Lspace

  2. 7,50 Lspace

  3. 13,44 Lspace

  4. 15,00 Lspace

  5. 89,60 Lspace

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

00

:

02

:

39

:

25

Iklan

Q. 'Ainillana

Master Teacher

Mahasiswa/Alumni Universitas Negeri Yogyakarta

Jawaban terverifikasi

Pembahasan

Jadi, jawaban yang benar adalah A. Stoikiometri merupakan bagian dari ilmu kimia yang membahas tentang perhitungan kimia yang mencangkup perbandinganmassa, mol, kadar dan reaksi kimia. Salah satu dari ilmu stoikiometri adalah perbandingan koefisien. Perbandingan koefisien digunakan untuk menentukan nilai mol pada suatu reaksi. Namun sebelum melakukan perbandingan koefisien, perlu untuk memastikan apakah reaksi sudah setara atau tidak karena penggunaan perbandingan koefisien hanya dapat dilakukan pada reaksi yang setara. Penentuan volume gas hidrogen pada keadaan standar dapat dilakukan dengan langkah-langkah: Menyetarakan reaksi Reaksi pada soal belum setara, sehingga perlu untuk menyetarakannya terlebih dahulu sebelum menghitung mol gas hidrogen. Penyataraan reaksi berdasar pada hukum kekekalan massa yaitu massa sebelum reaksi dan sesudah reaksi adalah sama. Pada soal senyawa NO 2 ​ seharusnya adalah NO , sehingga reaksinya adalah Cu ( s ) + HNO 3 ​ ( a q ) → Cu ( NO 3 ​ ) 2 ​ ( a q ) + 2 NO ( g ) + 4 H 2 ​ O ( l ) . Pada reaksi tersebut, atom H pada ruas kanan berjumlah 8, sehingga perlu untuk menambahkan koefisien 8 pada senyawa HNO 3 ​ pada ruas kiri. Cu ( s ) + 8 HNO 3 ​ ( a q ) → Cu ( NO 3 ​ ) 2 ​ ( a q ) + 2 NO ( g ) + 4 H 2 ​ O ( l ) Jumlah atom yang belum setara adalah N dan O . Jumlah atom N pada ruas kiri adalah 8, sedangkan pada ruas kanan adalah 4. Sedangkan jumlah O pada ruas kiri adalah 24 dan pada ruas kanan adalah 12. Maka reaksi setaranya adalah: 3 Cu ( s ) + 8 HNO 3 ​ ( a q ) → 3 Cu ( NO 3 ​ ) 2 ​ ( a q ) + 2 NO ( g ) + 4 H 2 ​ O ( l ) Menentukan mol tembaga Mol tembaga dapat ditentukan dengan rumus hubungan dari massa dan mol. mol ​ = = = ​ M r ​ m ​ 64 19 , 2 ​ 0 , 3 mol ​ Menentukan volume gas NO Dalam menentukan volume gas NO , perlu untuk menentukan molnya terlebih dahulu. Mol gas NO dapat ditentukan dari perbandingan koefisien dengan tembaga. mol NO ​ = = = ​ 3 2 ​ × mol Cu 3 2 ​ × 0 , 3 mol 0 , 2 mol ​ Volume gas NO pada 0 ∘ C , 1 atm (STP) adalah: V NO ​ ​ = = ​ 0 , 2 × 22 , 4 L 4 , 48 L ​ Berdasar hitungan tersebut, maka volume gas NO pada 0 ∘ C , 1 atm (STP) adalah 4,48 L .

Jadi, jawaban yang benar adalah A.

Stoikiometri merupakan bagian dari ilmu kimia yang membahas tentang perhitungan kimia yang mencangkup perbandingan massa, mol, kadar dan reaksi kimia. Salah satu dari ilmu stoikiometri adalah perbandingan koefisien. Perbandingan koefisien digunakan untuk menentukan nilai mol pada suatu reaksi. Namun sebelum melakukan perbandingan koefisien, perlu untuk memastikan apakah reaksi sudah setara atau tidak karena penggunaan perbandingan koefisien hanya dapat dilakukan pada reaksi yang setara. Penentuan volume gas hidrogen pada keadaan standar dapat dilakukan dengan langkah-langkah:

Menyetarakan reaksi

Reaksi pada soal belum setara, sehingga perlu untuk menyetarakannya terlebih dahulu sebelum menghitung mol gas hidrogen. Penyataraan reaksi berdasar pada hukum kekekalan massa yaitu massa sebelum reaksi dan sesudah reaksi adalah sama. Pada soal senyawa  seharusnya adalah , sehingga reaksinya adalah .

Pada reaksi tersebut, atom  pada ruas kanan berjumlah 8, sehingga perlu untuk menambahkan koefisien 8 pada senyawa  pada ruas kiri.



Jumlah atom yang belum setara adalah  dan . Jumlah atom  pada ruas kiri adalah 8, sedangkan pada ruas kanan adalah 4. Sedangkan jumlah  pada ruas kiri adalah 24 dan pada ruas kanan adalah 12. Maka reaksi setaranya adalah:



Menentukan mol tembaga

Mol tembaga dapat ditentukan dengan rumus hubungan dari massa dan mol.



Menentukan volume gas 

Dalam menentukan volume gas , perlu untuk menentukan molnya terlebih dahulu. Mol gas  dapat ditentukan dari perbandingan koefisien dengan tembaga.



Volume gas  pada  (STP) adalah:



Berdasar hitungan tersebut, maka volume gas  pada  (STP) adalah 4,48 L.

Buka akses jawaban yang telah terverifikasi

lock

Yah, akses pembahasan gratismu habis


atau

Dapatkan jawaban pertanyaanmu di AiRIS. Langsung dijawab oleh bestie pintar

Tanya Sekarang

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

21

Revi Astanti

ini yang aku cari!

Ahmad Rifle

Pembahasan lengkap banget Makasih ❤️

Shafira nayla

Mudah dimengerti

Feby Juliana Pakpahan

Pembahasan lengkap banget

Iklan

Tanya ke AiRIS

Yuk, cobain chat dan belajar bareng AiRIS, teman pintarmu!