Iklan

Pertanyaan

Politik devide et impera merupakan salah satu strategi VOC dalam upaya menguasai wilayah Kepulauan Indonesia. Jelaskan salah satu contoh penerapan strategi tersebut!

Politik devide et impera merupakan salah satu strategi VOC dalam upaya menguasai wilayah Kepulauan Indonesia. Jelaskan salah satu contoh penerapan strategi tersebut!

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

02

:

22

:

45

:

41

Klaim

Iklan

A. Sekar

Master Teacher

Mahasiswa/Alumni Universitas Negeri Jakarta

Jawaban terverifikasi

Pembahasan

Pada upayanya menguasai Kepulauan Indonesia VOC melakukan strategi devide et impera , yaitu politik adu domba. Untuk lebih detailnya yuk pahami penjelasan berikut: Devide et impera yaitu politik memecah belah dan menguasai. Di Indonesia devide et Impera pertama kali diperkenalkan oleh VOC. Pendekatan awal biasanya dilakukan VOCdengan menjadi teman dan menciptakan musuh bersama ( make friends and create common enemy ). musuh bersama yang dimaksud biasanya adalah pihak lain yang menjadi pesaing dagang VOC. Strategi ini kerap kali dilakukan VOC pada Pedagang Timur Tengah, Asia, East India Company (EIC), dan kerajaan-kerajaan maritim lokal yang mempunyai kekuasaan atas wilayah pelabuhan. Pada kasus intrik yang dilakukan kepada kerajaan lokal, VOC dapat memutuskan jaringan sosial antara dua kerajaan seperti yang terjadi pada Kerajaan Aceh, mengatur terjadinya perang saudara antara keluarga kerajaan seperti perang saudara yang terjadi pada Sultan Tirtayasa dan Sultan Haji di Kerajaan Banten.Bila pendekatan secara halus melalui politik adu domba tidak berhasil, alternatif lain yang dilakukan VOC adalah dengan melakukan serangan penuh yang melibatkan seluruh kekuatan militer.

Pada upayanya menguasai Kepulauan Indonesia VOC melakukan strategi devide et impera, yaitu politik adu domba.

Untuk lebih detailnya yuk pahami penjelasan berikut:

Devide et impera yaitu politik memecah belah dan menguasai. Di Indonesia devide et Impera pertama kali diperkenalkan oleh VOC.  Pendekatan awal biasanya dilakukan VOC dengan menjadi teman dan menciptakan musuh bersama (make friends and create common enemy). musuh bersama yang dimaksud biasanya adalah pihak lain yang menjadi pesaing dagang VOC. Strategi ini kerap kali dilakukan VOC pada Pedagang Timur Tengah, Asia, East India Company (EIC), dan kerajaan-kerajaan maritim lokal yang mempunyai kekuasaan atas wilayah pelabuhan. Pada kasus intrik yang dilakukan kepada kerajaan lokal, VOC dapat memutuskan jaringan sosial antara dua kerajaan seperti yang terjadi pada Kerajaan Aceh, mengatur terjadinya perang saudara antara keluarga kerajaan seperti perang saudara yang terjadi pada Sultan Tirtayasa dan Sultan Haji di Kerajaan Banten. Bila pendekatan secara halus melalui politik adu domba tidak berhasil, alternatif lain yang dilakukan VOC adalah dengan melakukan serangan penuh yang melibatkan seluruh kekuatan militer. 

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

58

Nurhasan Irfandy Hasan

Ini yang aku cari!

Sandy S

Pembahasan lengkap banget

Iklan

Pertanyaan serupa

Jelaskan taktik VOC dalam memanfaatkan konflik internal kerajaan-kerajaan Islam di Nusantara demi mencapai tujuannya!

2

4.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2025 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia