Iklan

Iklan

Pertanyaan

Pil kontrasepsi merupakan pemberian kombinasi hormon estrogen dan progesteron yang dilakukan secara oral. Pil kontrasepsi berjumlah 21 atau 28 butir dan harus diminum secara berurutan sebagaimana gambar berikut ini. Jika dilihat dari grafik hormon di bawah ini, Maka pernyataan yang benar mengenai kandungan dari pil kontrasepsi adalah ...

Pil kontrasepsi merupakan pemberian kombinasi hormon estrogen dan progesteron yang dilakukan secara oral. Pil kontrasepsi berjumlah 21 atau 28 butir dan harus diminum secara berurutan sebagaimana gambar berikut ini.


Jika dilihat dari grafik hormon di bawah ini,


Maka pernyataan yang benar mengenai kandungan dari pil kontrasepsi adalah ...

  1. Pil berwarna kuning merupakan kombinasi hormon FSH dan estrogen.

  2. Pil berwarna kuning merupakan kombinasi FSH dan LH.

  3. Pil berwarna putih merupakan kombinasi hormon LH dan progesteron.

  4. Pil berwarna putih hanya tersusun atas hormon progesteron.

  5. Pil berwarna merah tidak memiliki kandungan hormon.

Iklan

S. Amini

Master Teacher

Jawaban terverifikasi

Iklan

Pembahasan

Pil kontrasepsi merupakan pil yang digunakan oleh wanita yang telah menikah dan ingin menunda proses kehamilan. Untuk mencegah terjadinya kehamilan, maka pil kontrasepsi berisi kombinasi hormon yang dapat mencegah terbentuknya ovum. Karena pembentukan ovum dirangsang oleh hormon FSH dan pengeluaran ovum dirangsang oleh hormon LH, maka hormon yang diberikan harus dapat menekan sekresi kedua hormon tersebut. Grafik pada soal juga menunjukkan adanya hormon estrogen dan progesteron.Hormon estrogen dapat memberikan umpan negatif pada hormon FSH, sedangkan progesteron memberikan umpan negatif pada hormon LH. Maka, pada 15 hari pertama seorang wanita akan mengonsumsi pil berwarna kuning yang berisikan hormon estrogen saja. Hal tersebut bertujuan untuk mencegah terbentuknya hormon FSH. Pada hari ke 16 sampai ke 21, wanita akan mengonsumsi pil berwarna putih yang berisi kombinasi hormon estrogen dan progesteron. Hal ini dapat mencegah sekresi hormon FSH dan LH. Sementara itu,hari ke 22 hingga 28adalah saat penurunan hormon untuk merangsang terjadinya menstruasi. Jika dilakukan analisis pada grafik soal, hari 1-15 terjadi kenaikan estrogen, hari ke 16-21 terjadi kenaikan hormon progesteron dan estrogen tetap dengan nilai cukup tinggi, serta pada hari ke 22 hingga 28 terjadi penurunan kadar hormon. Dengan kata lain, komposisi dari tiap warna pil KB sesuai dengan siklus hormon estrogen dan progesteron pada wanita. Dengan demian, pilihanjawaban yang tepat adalah E.

Pil kontrasepsi merupakan pil yang digunakan oleh wanita yang telah menikah dan ingin menunda proses kehamilan. Untuk mencegah terjadinya kehamilan, maka pil kontrasepsi berisi kombinasi hormon yang dapat mencegah terbentuknya ovum. Karena pembentukan ovum dirangsang oleh hormon FSH dan pengeluaran ovum dirangsang oleh hormon LH, maka hormon yang diberikan harus dapat menekan sekresi kedua hormon tersebut.

Grafik pada soal juga menunjukkan adanya hormon estrogen dan progesteron. Hormon estrogen dapat memberikan umpan negatif pada hormon FSH, sedangkan progesteron memberikan umpan negatif pada hormon LH. Maka, pada 15 hari pertama seorang wanita akan mengonsumsi pil berwarna kuning yang berisikan hormon estrogen saja. Hal tersebut bertujuan untuk mencegah terbentuknya hormon FSH. Pada hari ke 16 sampai ke 21, wanita akan mengonsumsi pil berwarna putih yang berisi kombinasi hormon estrogen dan progesteron. Hal ini dapat mencegah sekresi hormon FSH dan LH. Sementara itu, hari ke 22 hingga 28 adalah saat penurunan hormon untuk merangsang terjadinya menstruasi.

Jika dilakukan analisis pada grafik soal, hari 1-15 terjadi kenaikan estrogen, hari ke 16-21 terjadi kenaikan hormon progesteron dan estrogen tetap dengan nilai cukup tinggi, serta pada hari ke 22 hingga 28 terjadi penurunan kadar hormon. Dengan kata lain, komposisi dari tiap warna pil KB sesuai dengan siklus hormon estrogen dan progesteron pada wanita.

Dengan demian, pilihan jawaban yang tepat adalah E.

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

2

Iklan

Iklan

Pertanyaan serupa

Kadar kortisol (glukokortikoid) yang tinggi secara abnormal dapat memicu obesitas, kelemahan otot, dan depresi pada penderitanya. Produksi kortisol oleh kelenjar adrenal dirangsang oleh hormon ACTH ya...

2

0.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia