Iklan

Iklan

Pertanyaan

Kebaikan Hati Pohon Jati

Penulis: Heru Prasetyo
 

    Siang hari itu, di sebuah lokasi perbukitan di Pulau Jawa, Awan menurunkan air hujan yang dibawanya ke daratan.

    “Ah, leganya.” Awan merasa senang, air yang sedari tadi dibawa sudah ditumpahkannya.

    “Hei, Awan. Kenapa kamu sembarang menurunkan hujan?” protes Pohon Jati.

    Awan terkejut mendengar pohon jati memprotesnya. Padahal, selama ini, Pohon Jati selalu senang kalau awan menurunkan hujan.

     “Aku tidak kuat lagi. Sedari tadi, aku sudah lelah mengangkut hujan,” sahut Awan. Namun, Pohon Jati tampak tidak senang mendengarnya. “Iya, tapi, kenapa kamu menurunkannya di sini? Lihatlah, tempat ini sudah penuh air!” kata Pohon Jati marah. Awan melihat ke bawah. Memang benar, di sekitar Pohon Jati banyak terdapat genangan air.

    Pohon Jati masih merasa jengkel. “Bagaimana caranya agar aku tidak lagi digenangi air sebanyak ini?”

    “Tenang saja, nanti pasti akan terserap oleh akarmu,” jawab Awan singkat.

    “Itu tidak mungkin. Semua temanku sudah habis ditebangi manusia. Cuma tinggal aku satu-satunya pohon jati di sini,” kata Pohon Jati tampak sedih.

    Awan pun berempati. “Aku turut sedih mendengarnya.”

    “Lalu genangan air ini sebanyak ini bagaimana membuangnya?” tanya Pohon Jati.

    “Gampang, kamu alirkan airnya ke bawah bukit sana,” Awan memberi saran.

    “Aku tidak mau! Aku tidak mau membuat manusia yang berada di bawah bukit menjadi korban banjir,” tukas Pohon Jati.

    "Bukankah mereka sudah menebangi semua temanmu,” ujar Awan.

    “Tapi, tidak semua dari mereka seperti itu. Anak-anak di bawah bukit sana, mereka sangat menyayangiku. Sudah beberapa hari ini mereka menanam banyak bibit pohon untuk temanku nanti. Mereka juga merawatku dengan baik,” sahut Pohon Jati. Awan pun terenyuh mendengarnya.

    “Lalu sekarang apa yang akan kamu lakukan?” tanya Awan.

    “Aku akan berusaha menahan genangan air yang banyak ini tetap di sini sebisaku,” jawab Pohon Jati. Awan tidak menyangka Pohon Jati begitu baik hati.

    Akhirnya, Pohon Jati terus berusaha menyerap genangan air di sekitarnya sedikit demi sedikit dengan akarnya.

    Sore pun menjelang. Genangan air di sekitar Pohon Jati perlahan mulai surut. Tampak anak-anak mulai berdatangan ke atas bukit. Dari atas langit, Awan melihat sekumpulan anak-anak kembali menanami bibit-bibit pohon jati di area di mana dahulu banyak terdapat pohon jati, tetapi kini sudah ditebang.

    “Hei, masih ada sedikit genangan air. Ayo, kita main!” Anak-anak tampak antusias bermain air di bawah Pohon Jati. Di wajah mereka tersirat keceriaan. Pohon Jati pun tersenyum bahagia melihat keceriaan anak-anak itu.undefined 

Pertanyaan Bacaan. 2. Siapakah tokoh utama cerita di atas?

Pertanyaan Bacaan.

2. Siapakah tokoh utama cerita di atas?

 

Iklan

M. Rozalina

Master Teacher

Mahasiswa/Alumni Universitas Jambi

Jawaban terverifikasi

Jawaban

tokoh utama dalam teks tersebut adalah pohon jati.

tokoh utama dalam teks tersebut adalah pohon jati.undefined 

Iklan

Pembahasan

Teks tersebut berjudul "Kebaikan Hati Pohon Jati. Tokoh utama dalam teks tersebut adalah pohon jati. Tokoh utama adalah tokoh yang menjadi pusat pembicaraan dalam suatu teks. Sifat pohon jati adalah baik hati. Hal ini terlihat dari teks tersebut menceritakan mengenai kebaikan yang dilakukan oleh pohon jati kepada temannya. Oleh karena itu, tokoh utama dalam teks tersebut adalah pohon jati.

Teks tersebut berjudul "Kebaikan Hati Pohon Jati. Tokoh utama dalam teks tersebut adalah pohon jati. Tokoh utama adalah tokoh yang menjadi pusat pembicaraan dalam suatu teks. Sifat pohon jati adalah baik hati. Hal ini terlihat dari teks tersebut menceritakan mengenai kebaikan yang dilakukan oleh pohon jati kepada temannya.

Oleh karena itu, tokoh utama dalam teks tersebut adalah pohon jati.undefined 

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

1

Iklan

Iklan

Pertanyaan serupa

Pertanyaan Bacaan. 2. Siapakah tokoh utama cerita di atas?

9

0.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

info@ruangguru.com

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia