Iklan

Pertanyaan

Perlawanan rakyat Minahasa selama periode 1617-1645 dipicu oleh kebijakan yang diterapkan Spanyol, yaitu ....

Perlawanan rakyat Minahasa selama periode 1617-1645 dipicu oleh kebijakan yang diterapkan Spanyol, yaitu ....

  1. Monopoli beras

  2. Monopoli pala dan lada

  3. Mendirikan benteng pertahanan

  4. Menjadikan rakyat biasa sebagai budak Spanyol

  5. Membangun angkatan laut di perairan Minahasa

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

01

:

12

:

08

:

56

Klaim

Iklan

I. Agung

Master Teacher

Mahasiswa/Alumni Universitas Pendidikan Indonesia

Jawaban terverifikasi

Jawaban

jawaban yang tepat adalah A.

jawaban yang tepat adalah A.

Pembahasan

Bangsa Spanyol tiba di Maluku pada tahun 1521 di bawah pimpinan Sebastian del Cano. Armada Spanyol tiba di Sulawesi Utara dan mendirikan benteng di Manado. Upaya kolonisasi Spanyol dimulai dengan menjadikan Minahasa sebagai lumbung beras Spanyol dan memanfaatkan penduduk pribumi setempat dalam memperluas kekuasaannya. Spanyol berhasil menipu penguasa lokal Kepala Walak Lolong Lasut sehingga berhasil mendirikan benteng di Wenang. Spanyol jugamenggunakan orang-orang pribumi Mongodouw untuk menduduki benteng Portugis di Amurang. Bahkan di daerah Kema, telah menjadi kota permukiman bangsa Spanyol yang terdiri atas budak-budak Spanyol. Perlawanan terhadap bangsa Spanyol di daerah Minahasa terjadi beberapa kali. Pada 1617-1645, penduduk Minahasa mengadakan perlawanan terhadap Spanyol akibat monopoli beras yang dilakukannya dan memenangkan perlawanan tersebut. Pada tahun 1644-1683, penduduk Minahasa kembali melakukan perlawanan terhadap Spanyol. Penduduk Minahasa, terutama suku Tombatu melakukan perlawanan dipimpin oleh Ratu Oki dan suaminya Panglima Monde. Perlawanan terhadap bangsa Spanyol di Minahasa baru berakhir setelah VOC turut campur melerai pertempuran tersebut dan mengadakan kesepakatan damai pada 21 September 1694. Jadi, jawaban yang tepat adalah A.

Bangsa Spanyol tiba di Maluku pada tahun 1521 di bawah pimpinan Sebastian del Cano. Armada Spanyol tiba di Sulawesi Utara dan mendirikan benteng di Manado. Upaya kolonisasi Spanyol dimulai dengan menjadikan Minahasa sebagai lumbung beras Spanyol dan memanfaatkan penduduk pribumi setempat dalam memperluas kekuasaannya. Spanyol berhasil menipu penguasa lokal Kepala Walak Lolong Lasut sehingga berhasil mendirikan benteng di Wenang. Spanyol juga menggunakan orang-orang pribumi Mongodouw untuk menduduki benteng Portugis di Amurang. Bahkan di daerah Kema, telah menjadi kota permukiman bangsa Spanyol yang terdiri atas budak-budak Spanyol. Perlawanan terhadap bangsa Spanyol di daerah Minahasa terjadi beberapa kali. Pada 1617-1645, penduduk Minahasa mengadakan perlawanan terhadap Spanyol akibat monopoli beras yang dilakukannya dan memenangkan perlawanan tersebut. Pada tahun 1644-1683, penduduk Minahasa kembali melakukan perlawanan terhadap Spanyol. Penduduk Minahasa, terutama suku Tombatu melakukan perlawanan dipimpin oleh Ratu Oki dan suaminya Panglima Monde. Perlawanan terhadap bangsa Spanyol di Minahasa baru berakhir setelah VOC turut campur melerai pertempuran tersebut dan mengadakan kesepakatan damai pada 21 September 1694. 

Jadi, jawaban yang tepat adalah A.

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

75

Iklan

Pertanyaan serupa

Kedatangan Spanyol di Minahasa pada 1521 mendapat sambutan baik dari penduduk setempat. Kondisi tersebut terjadi karena pada awalnya kedatangan bangsa Spanyol ke Minahasa bertujuan ...

34

4.8

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia