Iklan

Pertanyaan

Peristiwa 15 Januari 1974 menjadi paradoks dalam kebijakan politik ekonomi Orde Baru karena …. (SIMAK 2011)

Peristiwa 15 Januari 1974 menjadi paradoks dalam kebijakan politik ekonomi Orde Baru karena ….  

(SIMAK 2011)

  1. Peristiwa itu melibatkan mahasiswa yang semula mendukung Soehartoundefined 

  2. Peristiwa itu diliput media dalam dan luar negeri sehingga mencoreng wajah Indonesia di luar negeriundefined 

  3. Isu penting yang berkembang dalam peristiwa itu adalah antimodal asingundefined 

  4. Peristiwa itu mencederai prinsip Demokrasi Pancasilaundefined 

  5. Peristiwa itu dihasut oleh kelompok tertentuundefined 

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

02

:

05

:

11

:

49

Klaim

Iklan

I. Uga

Master Teacher

Jawaban terverifikasi

Jawaban

jawaban yang tepat adalah C.

jawaban yang tepat adalah C.undefined 

Pembahasan

Peristiwa 15 Januari 1974 atau biasa dikenal sebagai peristiwa Malari menjadi paradoks dalam kebijakan politik ekonomi Orde Baru karena pada waktu itu terjadi demonstrasi besar-besaran yang diikuti kerusuhan, serta huru-hara yang menimbulkan banyak kerusakan dan kerugian. Peristiwa 15 Januari 1974 atau lebih dikenal dengan Malari (Malapetaka lima Belas Januari) merupakan suatu gerakan mahasiswa yang merasa tidak puas terhadap kebijakan pemerintah terkait kerja sama dengan pihak asing untuk pembangunan nasional. Para Mahasiswa menganggap kebijakan pemerintah kala itu sudah menyimpang dan tidak berhaluan kepada pembangunan yang mementingkan rakyat. Mahasiswa menilai malah dengan kerja sama ini semakin memperburuk kondisi ekonomi rakyat.Peristiwa Malari menjadi paradoks dengan kebijakan ekonomi politik baru karena isu penting yang berkembang dalam peristiwa itu adalah antimodal asing. Semua massa pelaku yang terlibat dalam peristiwa Malari menolak kebijakan ekonomi Soeharto yang pro investasi asing. Peristiwa Malari pecah ketika Perdana Menteri Jepang, Tanaka Kakuei melakukan kunjungan kerja ke Indonesia untuk mewujudkan komitmen investasi Jepang di Indonesia. Pada saat bersamaan, ribuan orang, yang sebagian besar terdiri dari mahasiswa dan pelajar SMA, turun ke jalan melancarkan protes. Mereka berteriak lantang menentang derasnya investasi Jepang yang masuk ke Indonesia. Protes mereka berujung rusuh, kerusuhan itu sendiri meliputi pengeusakan beberapa fasilitas umum dan bangunan toko di kawasan Ibukota seperti pertokoan Senen, Jakarta Pusat, dan Roxy, Jakarta Barat. Selama dua hari daerah sekitar ibu kota diselimuti asap. Pembakaran dan penjarahan menjadi pemandangan yang sangat mengkhawatirkan saat itu. Akibatnya, kerusuhan berdampak pada kerugian secara materi dan timbulnya korban jiwa dan luka-luka. Dengan demikian, jawaban yang tepat adalah C .

Peristiwa 15 Januari 1974 atau biasa dikenal sebagai peristiwa Malari menjadi paradoks dalam kebijakan politik ekonomi Orde Baru karena pada waktu itu terjadi demonstrasi besar-besaran yang diikuti kerusuhan, serta huru-hara yang menimbulkan banyak kerusakan dan kerugian. Peristiwa 15 Januari 1974 atau lebih dikenal dengan Malari (Malapetaka lima Belas Januari) merupakan suatu gerakan mahasiswa yang merasa tidak puas terhadap kebijakan pemerintah terkait kerja sama dengan pihak asing untuk pembangunan nasional. Para Mahasiswa menganggap kebijakan pemerintah kala itu sudah menyimpang dan tidak berhaluan kepada pembangunan yang mementingkan rakyat. Mahasiswa menilai malah dengan kerja sama ini semakin memperburuk kondisi ekonomi rakyat. Peristiwa Malari menjadi paradoks dengan kebijakan ekonomi politik baru karena isu penting yang berkembang dalam peristiwa itu adalah antimodal asing. Semua massa pelaku yang terlibat dalam peristiwa Malari menolak kebijakan ekonomi Soeharto yang pro investasi asing. Peristiwa Malari pecah ketika Perdana Menteri Jepang, Tanaka Kakuei melakukan kunjungan kerja ke Indonesia untuk mewujudkan komitmen investasi Jepang di Indonesia.  Pada saat bersamaan, ribuan orang, yang sebagian besar terdiri dari mahasiswa dan pelajar SMA, turun ke jalan melancarkan protes. Mereka berteriak lantang menentang derasnya investasi Jepang yang masuk ke Indonesia. Protes mereka berujung rusuh, kerusuhan itu sendiri meliputi pengeusakan beberapa fasilitas umum dan bangunan toko di kawasan Ibukota seperti pertokoan Senen, Jakarta Pusat, dan Roxy, Jakarta Barat. Selama dua hari daerah sekitar ibu kota diselimuti asap. Pembakaran dan penjarahan menjadi pemandangan yang sangat mengkhawatirkan saat itu. Akibatnya, kerusuhan berdampak pada kerugian secara materi dan timbulnya korban jiwa dan luka-luka. 

Dengan demikian, jawaban yang tepat adalah C.undefined 

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

18

Iklan

Pertanyaan serupa

Latihan Gabungan Bersama Malaysia-Indonesia(Latgabma Malindo) yang diselenggarakan pada tanggal 27–29 Mei 2013 bertujuan untuk ... menanggulangi penyelundupan kayu illegal diwilayah perbatasan I...

4

5.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia