Perhatikan teks berikut. Pada masa Demokrasi Terpimpin, Indonesia membangun politik luar negeri yang condong ke Blok Timur. Hal tersebut nampak pada pembentukan Poros Jakarta-Beijing, Jakarta-Pyongyang, dan Jakarta-Moskow yang menjauhkan hubungan Indonesia dengan negara-negara Barat. Berdasarkan teks tersebut, kebijakan pemerintah pada masa Demokrasi Terpimpin berbanding terbalik dengan kebijakan pada masa Demokrasi Liberal. Pada masa Demokrasi Liberal, Indonesia menunjukkan sikap politik luar negeri yang bebas dan aktif, yaitu dengan ...

Pembahasan

Politik luar negeri Indonesia yang bebas aktif pada masa Demokrasi Liberal merupakan merupakan sebuah sikap yang diambil oleh pemerintah dalam menyikapi politik internasional pada saat itu. Dunia sedang mengalami kemelut Perang Dingin yang kemudian memunculkan dua blok utama yang saling bertentangan, yaitu blok barat yang dipimpin Amerika Serikat dan blok timur yang dipimpin Uni Soviet. Keduanya merupakan sekutu dan sama-sama memenangkan Perang Dunia II. Sikap bebas aktif berarti mandiri dalam menentukan jalan menghadapi permasalahan internasional dan senantiasa turut serta dalam menjaga perdamaian dunia. Untuk itu, Indonesia dan negara-negara dunia ketiga yang baru mengalami gejolak kemerdekaan menggagas kerja sama untuk melawan kolonialisme dan imperialisme dan mewujudkan perdamaian dunia. Wujud dari cita-cita tersebut adalah diselenggarakannya Konferensi Asia-Afrika pada 1955 di Bandung. Dengan demikian, jawaban yang tepat adalah D.