Iklan
Pertanyaan
Perhatikan teks berikut!
(1) Daun kelor merupakan jenis tanaman yang banyak dikenal masyarakat Indonesia. (2) Biasanya, masyarakat Indonesia menanam daun kelor di pekarangan rumah. (3) Selain untuk ditanam, daun kelor juga memiliki manfaat kesehatan apabila mengonsumsi dengan baik. (4) Manfaat mengonsumsi daun kelor adalah menjaga kesehatan ibu hamil, sebagai tambahan vitamin, dan menjaga daya tahan tubuh. (5) Daun kelor dapat disajikan menjadi sayuran sehari-hari ataupun untuk teh. (6) Cara mengolah daun kelor pun terbilang mudah sehingga bisa dipraktikkan di rumah.
(7) Prof.Dr. F.G. Winarno dalam buku Tanaman Kelor (Moringa oleifera): Nilai Gizi, Manfaat, dan Potensi Usaha (2018) menjelaskan manfaat dan cara mengolah daun kelor. (8) Dalam buku tersebut dijelaskan, daun kelor mengandung antioksidan yang sangat tinggi. (9) Kandungan tersebut dapat merawat sistem pencernaan, khususnya tukak lambung. (10) Selain itu, terdapat hasil penelitian dari dr. Paulus Wahyudi Halim, yang dimuat dalam buku tersebut, menyatakan bahwa tanaman kelor dari Provinsi Banten, khususnya Serang Selatan, memiliki energi dingin. (11) Tanaman ini sangat cocok untuk mengatasi penyakit yang mengeluarkan energi panas atau kelebihan energi seperti radang, inflamasi, atau kanker. (12) Dalam buku tersebut dijelaskan bahwa dengan mengonsumsi daun kelor secara berkala akan memperoleh keseimbangan nutrisi dalam tubuh. (13) Energi dan ketahanan tubuh seseorang akan meningkat setelah mengonsumsi tanaman kelor.
(14) […], daun kelor juga berkhasiat untuk mengatasi berbagai keluhan akibat kekurangan vitamin dan mineral. (15) Misalnya kekurangan vitamin A, seperti penyakit gangguan penglihatan, kekurangan kolina, atau penumpukan lemak pada liver. (16) Daun kelor juga dapat mengobati penyakit kekurangan kalsium (osteoporosis), kekurangan zat besi (anemia), serta kekurangan protein (rambut pecah-pecah dan gangguan pertumbuhan pada anak). (17) Tanaman kelor bermanfaat untuk menangani kelaparan gizi atau malnutrisi bagi anak-anak serta ibu yang sedang menyusui atau sedang hamil. (18) Daun kelor juga bermanfaat bagi organ pencernaan, peningkatan fungsi hati, dan merangsang keluarnya ASI.
(19) Semua bagian tanaman kelor dapat dimanfaatkan, baik daun muda, bunga, batang, maupun biji kelor, sebagai bahan pangan sayuran sehari-hari. (20) Biasanya, kelor menjadi menu makanan yang disajikan masyarakat Asia. (21) Selain disajikan sebagai makanan, kelor juga dapat dikonsumsi dengan cara diminum. (22) Untuk membuatnya, masukkan tiga helai daun kelor ke dalam air yang sedang dimasak. (23) Setelah airnya mendidih, tiriskan hingga hangat ke dalam wadah. (24) Air hasil rebusan tersebut dapat diminum selagi hangat. (25) Selain menjadi makanan sehari-hari, daun kelor dapat diolah ke dalam bentuk lain, seperti tepung kelor dan teh. (26) Tepung kelor bisa dijadikan campuran kue atau adonan mi sebagai pewarna alami.
(Diadaptasi dari www.kompas.com pada 14 Maret 2021)
Fungsi paragraf ketiga pada teks di atas adalah ....
memberikan sudut pandang lain tentang gagasan yang dibahas pada paragraf sebelumnya
menjelaskan lebih rinci gagasan yang dibahas pada paragraf sebelumnya
menyimpulkan gagasan yang telah dibahas pada paragraf sebelumnya
mengungkapkan alasan penulis setuju dengan gagasan yang dibahas pada paragraf sebelumnya
menjelaskan bukti mengenai gagasan yang sudah dibahas pada paragraf sebelumnya
Iklan
R. Trihandayani
Master Teacher
1
0.0 (0 rating)
Iklan
RUANGGURU HQ
Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860
Produk Ruangguru
Bantuan & Panduan
Hubungi Kami
©2025 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia