Pertanyaan

Perhatikan kutipan fabel berikut untuk menjawab soal nomor 1 dan 2! Di pedalaman sebuah hutan yang hijau, ketika musim panas tiba, seekor semut bersama kawanannya tampak akur, berjalan bergerombol dan senantiasa saling menolong untuk mencari makan. Mereka amat kompak mengikuti komando dari sang pemimpin. Di tengah perjalanan, mereka berjumpa dengan tikus. “Hai, Semut! Mengapa kalian mencari makan saat musim panas begini?” tanya tikus. “Kami mencari makan untuk bekal saat musim hujan datang nanti. Kalian pun sebaiknya mencari makan sejak awal. Kalau tidak, saat musim hujan nanti kita bisa kelaparan.” “Terima kasih atas nasihatmu, Semut. Kami juga akan segera mencari makanan kami,” kata tikus. Berdasarkan bentuknya, jenis kata seru yang terdapat dalam kutipan fabel di atas adalah ….

Perhatikan kutipan fabel berikut untuk menjawab soal nomor 1 dan 2!

Di pedalaman sebuah hutan yang hijau, ketika musim panas tiba, seekor semut bersama kawanannya tampak akur, berjalan bergerombol dan senantiasa saling menolong untuk mencari makan. Mereka amat kompak mengikuti komando dari sang pemimpin. Di tengah perjalanan, mereka berjumpa dengan tikus.

“Hai, Semut! Mengapa kalian mencari makan saat musim panas begini?” tanya tikus.

“Kami mencari makan untuk bekal saat musim hujan datang nanti. Kalian pun sebaiknya mencari makan sejak awal. Kalau tidak, saat musim hujan nanti kita bisa kelaparan.”

“Terima kasih atas nasihatmu, Semut. Kami juga akan segera mencari makanan kami,” kata tikus.

Berdasarkan bentuknya, jenis kata seru yang terdapat dalam kutipan fabel di atas adalah ….

kata seru gabungan
kata seru tiruan bunyi
kata seru asli
kata seru biasa

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

Klaim

N. Juliana

Master Teacher

Jawaban terverifikasi

Jawaban

jawaban yang tepat adalah C.

Pembahasan

Kata seru adalah kata yang digunakan untuk mengungkapkan isi hati atau perasaan, seperti rasa marah, senang, sedih, heran, kagum, terkejut, dan sebagainya. Berdasarkan bentuknya, kata seru dapat dibagi menjadi beberapa jenis, yaitu sebagai berikut. Kata seru asli yang contohnya adalah kata aduh, ah, hei, oh, dan wow. Kata seru biasa yang contohnya adalah kata aduh, astaga, idih, dan masa. Kata seru gabungan yang contohnya adalah kata masa sih, tidak mungkin, dan yang benar. Kata seru ungkapan yang contohnya adalah kata Ya ampun, ya Tuhan, puji Tuhan, dan syukurlah. Kata seru tiruan bunyi yang contohnya adalah kata dor, plak, bum, kring, dan brak. Kata seru yang terdapat dalam kutipan fabel di atas adalah hai . Kata hai dapat disamakan dengan kata hei yang termasuk ke dalam jenis kata seru asli. Dengan demikian, jawaban yang tepat adalah C.

Kata seru adalah kata yang digunakan untuk mengungkapkan isi hati atau perasaan, seperti rasa marah, senang, sedih, heran, kagum, terkejut, dan sebagainya. Berdasarkan bentuknya, kata seru dapat dibagi menjadi beberapa jenis, yaitu sebagai berikut.

Kata seru asli yang contohnya adalah kata aduh, ah, hei, oh, dan wow.
Kata seru biasa yang contohnya adalah kata aduh, astaga, idih, dan masa.
Kata seru gabungan yang contohnya adalah kata masa sih, tidak mungkin, dan yang benar.
Kata seru ungkapan yang contohnya adalah kata Ya ampun, ya Tuhan, puji Tuhan, dan syukurlah.
Kata seru tiruan bunyi yang contohnya adalah kata dor, plak, bum, kring, dan brak.

Kata seru yang terdapat dalam kutipan fabel di atas adalah hai. Kata hai dapat disamakan dengan kata hei yang termasuk ke dalam jenis kata seru asli. Dengan demikian, jawaban yang tepat adalah C.

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

0.0 (0 rating)

Pertanyaan serupa

Perhatikan kutipan fabel berikut! Setelah menunggu cukup lama, pemburu pun datang. Burung-burung parkit sudah berpura-pura mati. “Ah! Mengapa hanya burung mati yang aku dapat?” kata pemburu itu sam...

0.0

Jawaban terverifikasi

Perhatikan kutipan fabel berikut untuk menjawab soal nomor 1 dan 2! Di pedalaman sebuah hutan yang hijau, ketika musim panas tiba, seekor semut bersama kawanannya tampak akur, berjalan bergerombo...

0.0

Jawaban terverifikasi

Perhatikan kutipan fabel berikut! Setelah berpisah dengan tikus, semut-semut itu bertemu ayam hutan yang terkenal bersuara merdu. Ia tinggal di sebuah kandang bagus yang dibuatkan oleh seorang m...

1.0

Jawaban terverifikasi

Perhatikan legenda berikut! Konon, dahulu kala di Jawa Timur ada negeri yang dipimpin oleh raja bernama Prabu Sulakrono yang dibantu oleh Patih Sidopekso. Raja jatuh hati kepada istri patih, yaitu ...

0.0

Jawaban terverifikasi

Perhatikan kutipan legenda berikut! Sesampainya di Batu Belah, istri petani itu bernyanyi, “Batu belah batu bertangkup. Hatiku alangkah merana. Batu belah batu bertangkup. Bawalah aku serta.” Tak l...

0.0

Jawaban terverifikasi