Iklan
Pertanyaan
Perhatikan kutipan berikut untuk menjawab soal 1 s.d. 5!
Kata Bayan, “Adalah konon seorang perempuan terlalu baik parasnya. Maka ia nikah dengan seorang laki-laki terlalu amat cemburuan; selama ia duduk dengan istrinya itu, jangankan ia pergi berniaga, berjalan jauh pun ia tidak pernah. Hatta, beberapa lamanya maka segala harta yang dibawanya pun habislah. Maka, kata perempuan itu, “Hai, Tuan Hamba! Betapa hal kita ini? Tiada lagi yang dimakan, baiklah Tuan pergi berlayar mencari makanan! Apakah kesudahnya demikian ini? Maka, sahut suaminya, “Tiada aku mau bercerai dengan Tuan dan tiada aku percaya akan dikau kalau-kalau peninggalku ini dikau berbuat jahat.
Isi cerita dalam kutipan tersebut adalah….
Suami yang sangat malas mencari nafkah untuk kehidupan rumah tangganya sehingga dia mencari akal dengan berpura-pura cemburu dan enggan meninggalkan istrinya.
Seorang suami yang sangat cemburu kepada istrinya yang berparas cantik sehingga khawatir berjauhan, sampai-sampai tidak mau pergi mencari nafkah.
Kehidupan suam-istri yang selalu diwarnai oleh rasa cemburu, baik suami maupun istri, secara berlebihan sehingga sering terjadi ketidakpercayaan kedua belah pihak.
Seorang suami yang sangat menyesal karena telah memiliki seorang istri yang berparas sangat cantik sehingga ia selalu diliputi oleh rasa cemburu yang berlebihan.
Istri yang selalu setia mendampingi suaminya sehingga selalu berdekatan, saling menyayangi, dan rela hidup dalam kesederhanaan.
Iklan
A. Rizky
Master Teacher
Mahasiswa/Alumni Universitas Indonesia
3
0.0 (0 rating)
Iklan
RUANGGURU HQ
Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860
Produk Ruangguru
Bantuan & Panduan
Hubungi Kami
©2025 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia