Iklan
Pertanyaan
Perhatikan kedua kutipan berikut!
Kutipan 1
Jika pelaksanaan ujian nasional online tetap dilaksanakan, beberapa sekolah akan kesulitan karena tidak adanya infrastruktur yang memadai seperti komputer, akses internet, dan listrik. Coba bayangkan, ketika ada sebuah sekolah yang mempunyai 250 siswa yang akan mengikuti ujian nasional, maka berapa jumlah komputer yang dibutuhkan oleh pihak sekolah untuk melaksanakan ujian nasional ini?
Tentunya membutuhkan komputer yang banyak. Apabila tetap dipaksakan, maka salah satu caranya yaitu dengan menggunakan komputer secara bergiliran. Tetapi, hal ini rentan akan timbulnya kecurangan dalam ujian nasional. Selain itu kurangnya tenaga ahli di beberapa sekolah juga menjadi masalah, karena pasti beberapa sekolah akan bingung dalam pelaksanaan karena tidak mengerti bagaimana melaksanakannya.
Kutipan 2
Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) pernah melakukan survei kepada 25.164 anak di 34 provinsi terkait kebiasaan mereka selama pandemi. Hasilnya, ada penurunan produktivitas anak. Anak-anak makin kecanduan gawai selama pandemi. KPAI juga mendata bahwa sebanyak 79 persen anak tidak memiliki aturan penggunaan gawai. Hal itu berarti anak-anak bisa bermain gawai dengan bebas tanpa ada aturan yang dibuat oleh orang tuanya.
Menurut KPAI, rata-rata penggunaan gawai setiap anak per hari di atas satu jam. Adapun persentase anak menggunakan gawai di luar untuk belajar adalah satu-dua jam per hari sekitar 36,5 persen, dua-lima jam per hari sekitar 34,8 persen, dan lebih dari lima jam per hari sekitar 25,4 persen.
Fakta ini tentu tak boleh dianggap remeh. Anak-anak adalah generasi penerus bangsa. Jika anak-anak bangsa sudah kecanduan gawai dan gim, jargon Indonesia maju di masa mendatang boleh jadi hanya sebatas angan-angan. Oleh karena itu, pemerintah pusat dan daerah perlu memberi perhatian serius terhadap dampak negatif penggunaan gawai bagi anak-anak.
(Diakses dan diadaptasi dari https://www.republika.co.id pada 19 April 2021)
Keterkaitan kedua kutipan teks di atas adalah ...
Kutipan 1 dan 2 membahas mengenai teks editorial. Kutipan 1 merupakan bagian pengenalan isu dan kutipan 2 merupakan bagian argumentasi.
Kutipan 1 dan 2 merupakan bagian argumentasi dari teks editorial.
Kutipan 1 dan 2 merupakan contoh teks editorial. Kutipan 1 adalah bagian argumentasi dan kutipan 2 adalah bagian penegasan ulang.
Kutipan 1 dan 2 membahas mengenai teks editorial, tetapi pada kutipan 1 merupakan bagian tesis, sedangkan kutipan 2 merupakan bagian rekomendasi.
Kutipan 1 dan 2 merupakan bagian tesis atau pengenalan isu dari teks editorial.
Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb
Habis dalam
02
:
01
:
56
:
35
Iklan
M. Ayu
Master Teacher
Mahasiswa/Alumni Universitas Negeri Jakarta
3
5.0 (1 rating)
Iklan
RUANGGURU HQ
Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860
Produk Ruangguru
Bantuan & Panduan
Hubungi Kami
©2025 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia