Iklan
Iklan
Pertanyaan
Perhatikan dua kasus berikut.
KASUS 1
LONDON, KOMPAS.com - Situs resmi Kerajaan Inggris dilaporkan membuat kesalahan ketika memperkenalkan putra Pangeran Harry dan Meghan Markle yang lahir Senin (6/5/2019). Kesalahan, sebagaimana diwartakan Sky News Rabu (8/5/2019), terjadi setelah nama bayi yang baru lahir itu diumumkan: Archie Harrison Mountbatten-Windsor. Archie yang merupakan pewaris ketujuh takhta Inggris mendapat laman pribadinya dengan menyertakan foto orangtua mereka ketika memperkenalkannya di Kastil Windsor. Dalam penjelasan singkat, Archie lahir pada Senin pukul 05.26 waktu setempat dan merupakan anak pertama dari pasangan Duke dan Duchess of Cambridge. Duke dan Duchess of Cambridge adalah gelar Pangeran William dan Kate Middleton yang merupakan kakak Pangeran Harry sekaligus paman serta bibi Archie. Adapun gelar resmi Pangeran Harry dan Meghan Markle adalah Duke serta Duchess of Sussex. Beberapa menit kemudian, kalimat itu diperbaiki dengan menyertakan orang tua Archie sebenarnya.
Sumber: https://internasional.kompas.com/read/2019/05/09/11515261/ketika-situs-resmi-kerajaan-inggris-salah-sebut-orangtua-bayi-archie
KASUS 2
Enam tokoh mendapatkan gelar pahlawan nasional pada tahun 2019 ini. Wakil Ketua Dewan Gelar, Tanda Jasa dan Tanda Kehormatan Negara Jimly Asshiddiqie mengatakan, tiga diantaranya merupakan anggota BPUPKI/PPKI. Ketiganya yakni Abdoel Kahar Moezakir, Alexander Andries Maramis dan KH Masykur. "Sebagai anggota BPUPKI/ PPKI tersisa yang belum dapat gelar pahlawan, jasa mereka sangat besar," kata Jimly saat dihubungi, Jumat (8/11/2019). Adapun, tiga tokoh lainnya merupakan memiliki latar belakang yang berbeda. Ada Ruhana Kudus dari Sumatera Barat yang dianggap sebagai tokoh di bidang jurnalisme dan pendidikan. Kemudian, Sultan Himayatuddin dari Provinsi Sulawesi Tenggara. Ini adalah pertama kali tokoh dari provinsi tersebut mendapat gelar pahlawan. Jimly menyebut Sultan Himayatuddin berjasa atas keberaniannya melawan penjajahan Belanda. "Sultan yang melawan Belanda sehingga terpaksa turun tahta lalu sesudah berjuang naik tahta dua kali jadi sultan," kata dia. Terakhir, ada Prof M Sardjito, dokter yang jasanya dianggap sangat besar di bidang pendidikan.
Sumber: https://nasional.kompas.com/read/2019/11/08/13033051/ini-enam-tokoh-yang-dianugerahi-gelar-pahlawan-nasional
Realitas yang muncul berdasarkan dua kasus tersebut adalah ….
status sosial pada kasus nomor 1 diperoleh atas dasar kelahirannya
ada solidaritas yang muncul dalam pemberian gelar pada kasus nomor 2
ada keinginan untuk bersaing dalam mendapatkan status pada kasus nomor 2
status sosial pada kasus nomor 1 diperoleh karena kepercayaan masyarakat sekitar
status pada kasus nomor 1 mencerminkan adanya usaha untuk memimpin masyarakat
Iklan
A. Acfreelance
Master Teacher
28
0.0 (0 rating)
Iklan
Iklan
RUANGGURU HQ
Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860
Produk Ruangguru
Bantuan & Panduan
Hubungi Kami
©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia