Iklan

Iklan

Pertanyaan

Perhatikan kutipan kedua puisi berikut!


Puisi lama

Mengambil air dari tepian,
pembasuh cangkir, cawan pinggan.
Anak menanggung perasaan,
sejak anak bunda tinggalkan.

Dikutip dari: Ernawati Waridah, Kumpulan Majas, Pantun, dan Peribahasa Plus Kesusastraan Indonesia, Bandung, Ruang Kata, 2014


Puisi baru

Ada usia yang memutih
dalam sekeranjang ingatan
Kita terbaring gemetar mendekapnya
Seperti merasa ada sebilah Tuhan
di urat nadiku, di urat leherkuspace 

Karya : Badru Tamam Mifka

Dikutip dari: Penyair UIN Bandung, Masih Ada Puisi: Antologi Puisi Penyair UIN Bandung 2015, Bandung, Eksposisia 2015

Perbedaan antara kedua puisi tersebut adalah ....

Perbedaan antara kedua puisi tersebut adalah ....space

  1. Puisi lama: terikat sajak ; Puisi baru : rima pada akhir larik tidak harus samaspace

  2. Puisi lama: bersajak a-b-a-b ; Puisi baru : tidak terikat sajakspace

  3. Puisi lama: larik pertama berupa sampiran ; Puisi baru : menggunakan bahasa lugasspace

  4. Puisi lama: larik keempat berupa isi semua ; Puisi baru : larik merupakan isispace

  5. Puisi lama: jumlah suku kata bebas ; Puisi baru : jumlah suku kata dibatasispace

Iklan

A. Rizky

Master Teacher

Jawaban terverifikasi

Jawaban

jawaban yang tepat adalah pilihan A.

jawaban yang tepat adalah pilihan A.space  

Iklan

Pembahasan

Puisi adalah teks atau karangan yang mengungkapkan pikiran dan perasaan dengan mengutamakan keindahan kata-kata. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia , puisi lama adalahpuisi yang belum dipengaruhi oleh puisi Barat, seperti pantun, gurindam, syair, mantra, dan bidal. Puisi baru adalahpuisi yang bebas dan tidak terikat dengan aturan-aturan. Puisi lama memiliki ciri-ciri sebagai berikut. anonim berkembang dari mulut ke mulut memiliki keterikatan aturan jumlah baris setiap bait,jumlah suku kata, dan rima. Puisi baru memiliki ciri-ciri sebagai berikut. nama pengarang diketahui tidak terikat jumlah baris, suku kata, dan rima berbentuk simetri Struktur puisi terdiri atas dua macam, yaitu unsur fisik dan unsur batin. Unsur fisik puisi adalah unsur-unsur puisi yang dapat dilihat atau nampak pada puisi. Struktur fisik puisi sebagai berikut. Majas: Majas menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adala cara melukiskan sesuatu dengan jalan menyamakannya dengan sesuatu yang lain; kiasan. Rima: Rima menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah pengulangan bunyi yang berselang, baik di dalam larik sajak maupun pada akhir larik sajak yang berdekatan. Diksi: Diksi menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah pilihan kata yang tepat dan selaras (dalam penggunaannya) untuk mengungkapkan gagasan sehingga diperoleh efek tertentu (seperti yang diharapkan). Imaji: Imaji menurut Kamus Besar Bahasa Indonesi a adalah sesuatu yang dibayangkan dalam pikiran; bayangan. Kata konkret: Kata konkret adalah bentuk kata yang dapat menimbulkan imajinasi. Tipografi: Tipografi adalah penyusunan baris dan bait pada puisi. Rima merupakan salah satu unsur fisik puisi. Perbedaan kedua puisi tersebut, yaitu puisi lama terikat aturan rima sajak a-a-a-a, sedangkan puisi baru memiliki rima yang tidak sama karena sudah tidak terikat aturan. Hal ini dapat dilihat pada puisi berikut. Puisi lama Mengambil air dari tepi an , (rima a) pembasuh cangkir, cawan pingg an .(rima a) Anak menanggung perasa an ,(rima a) sejak anak bunda tinggalk an .(rima a) Puisi baru Ada usia yang memu tih (rima a) dalam sekeranjang inga tan (rima b) Kita terbaring gemetar mendekap nya (rima c) Seperti merasa ada sebilah Tu han (rima d) di urat nadiku, di urat leher ku (rima e) Dengan demikian, jawaban yang tepat adalah pilihan A.

Puisi adalah teks atau karangan yang mengungkapkan pikiran dan perasaan dengan mengutamakan keindahan kata-kata.

  • Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, puisi lama adalah puisi yang belum dipengaruhi oleh puisi Barat, seperti pantun, gurindam, syair, mantra, dan bidal.
  •  Puisi baru adalah puisi yang bebas dan tidak terikat dengan aturan-aturan.

Puisi lama memiliki ciri-ciri sebagai berikut.

  • anonim
  • berkembang dari mulut ke mulut
  • memiliki keterikatan aturan jumlah baris setiap bait, jumlah suku kata, dan rima.

Puisi baru memiliki ciri-ciri sebagai berikut.

  • nama pengarang diketahui
  • tidak terikat jumlah baris, suku kata, dan rima
  • berbentuk simetri

Struktur puisi terdiri atas dua macam, yaitu unsur fisik dan unsur batin. 

Unsur fisik puisi adalah unsur-unsur puisi yang dapat dilihat atau nampak pada puisi. Struktur fisik puisi sebagai berikut.

  • Majas: Majas menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adala cara melukiskan sesuatu dengan jalan menyamakannya dengan sesuatu yang lain; kiasan.
  • Rima: Rima menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah pengulangan bunyi yang berselang, baik di dalam larik sajak maupun pada akhir larik sajak yang berdekatan.
  • Diksi: Diksi menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah pilihan kata yang tepat dan selaras (dalam penggunaannya) untuk mengungkapkan gagasan sehingga diperoleh efek tertentu (seperti yang diharapkan).
  • Imaji: Imaji menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah sesuatu yang dibayangkan dalam pikiran; bayangan.
  • Kata konkret: Kata konkret adalah bentuk kata yang dapat menimbulkan imajinasi.
  • Tipografi: Tipografi adalah penyusunan baris dan bait pada puisi.

Rima merupakan salah satu unsur fisik puisi. Perbedaan kedua puisi tersebut, yaitu puisi lama terikat aturan rima sajak a-a-a-a, sedangkan puisi baru memiliki rima yang tidak sama karena sudah tidak terikat aturan. Hal ini dapat dilihat pada puisi berikut.

Puisi lama

Mengambil air dari tepian, (rima a)
pembasuh cangkir, cawan pinggan. (rima a)
Anak menanggung perasaan, (rima a)
sejak anak bunda tinggalkan. (rima a)

Puisi baru

Ada usia yang memutih (rima a)
dalam sekeranjang ingatan (rima b)
Kita terbaring gemetar mendekapnya (rima c)
Seperti merasa ada sebilah Tuhan (rima d)
di urat nadiku, di urat leherku (rima e)

Dengan demikian, jawaban yang tepat adalah pilihan A.space  

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

95

Iklan

Iklan

Pertanyaan serupa

Unsur fisik puisi yang terdapat dalam puisi tersebut adalah ....

22

0.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia