Iklan
Pertanyaan
Bacalah kutipan fabel berikut.
Suatu hari, si Kancil sedang berjalan-jalan di pinggir hutan mencari udara segar. la merasa jengah berada di dalam hutan yang karena pohon-pohon dan tajuknya menutupi lantai hutan. Dia berjemur di bawah terik matahari. Lantas, ia diam di tepi sungai hingga ia merasa lapar. Ia membayangkan betapa nikmatnya memakan mentimun dari ladang di seberang sungai, tetapi ia tidak tahu bagaimana caranya menyeberangi sungai. Tiba-tiba terlonjak kegirangan lantas berseru, "Buaya ayo, keluar!" Aku punya makanan untukmu!"
Mendengar bahwa mereka akan dibagi makanan, para Buaya segera berjajar dari tepi sungai satu ke tepi sungai lainnya sehingga membentuk seperti jembatan. "Aku akan menghitung jumlah kalian," kata Kancil mulai berhitung sambil melompati punggung Buaya satu ke Buaya lainnya. Hingga akhirnya di sampai di seberang sungai. Sampai di seberang sungai, Kancil tertawa dan berterima kasih atas jembatan yang dibuat oleh para Buaya. Para Buaya mengeram dan mengatakan akan memakan si Kancil apabila mereka bertemu kembali.
Penyebab konflik pada kutipan teks tersebut adalah ...
Kancil ingin memakan mentimun dari ladang di seberang sungai.
Kancil ingin bermain-main dengan Buaya karena merasa kesepian.
Buaya ingin berjemur di bawah sinar matahari.
Kancil menipu Buaya agar bisa menyeberangi sungai.
8 dari 10 siswa nilainya naik
dengan paket belajar pilihan
Habis dalam
00
:
08
:
19
:
08
Iklan
E. Iga
Master Teacher
Mahasiswa/Alumni Universitas Sanata Dharma
2
5.0 (1 rating)
Iklan
RUANGGURU HQ
Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860
Produk Ruangguru
Bantuan & Panduan
Hubungi Kami
©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia