Iklan
Pertanyaan
Perhatikan kutipan novel berikut!
Paijo terus pergi. Dan orang-orang kembali. Para perempuan dan laki-laki penabung itu tentu akan dapat marah dari Kasan Ngali, pasti sudah. Paijo tertawa keras-keras, Hi-hu! Tahu rasa! Hi-hu! Tiba-tiba Pak Mantri sudah di belakang Paijo.
"Nak, ke sinilah," ajak Pak Mantri.
Ah, alangkah malu tertawa keras di pengetahuan Pak Mantri. Paijo menyesali perbuatan itu. Alangkah hinanya tertawa begitu. Urakan! Tiba di kantor, kata Pak Mantri:
"Tidak pantas tertawa begitu, Nak!"
Sumber: Kuntowijoyo, Pasar, Yogyakarta, Mata Angin, 2016
Penyebab konflik kutipan novel tersebut adalah ....
Paijo tidak suka dengan kedatangan para penabung di pasar.
Paijo tidak senang dengan tingkah para penabung di pasar.
Paijo bertindak sewenang-wenang di belakang Pak Mantri.
Paijo memarahi para penabung yang dipimpin Kasan Ngali.
Paijo menertawakan para penabung dengan suara keras.
Iklan
K. Khoirunnisa
Master Teacher
Mahasiswa/Alumni Universitas Sriwijaya
50
4.8 (25 rating)
Melodia Citra
Makasih ❤️
Fierda Akhya
Ini yang aku cari!
essa
Ini yang aku cari! Pembahasan lengkap banget
Iklan
RUANGGURU HQ
Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860
Produk Ruangguru
Bantuan & Panduan
Hubungi Kami
©2025 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia