Iklan

Iklan

Pertanyaan

Perhatikan penggalan novel berikut!
 

  Pak Tarya, pemancing tua yang gemar bermain seruling untuk sendiri itu, tinggal agak jauh. Namun, dia selalu melewati proyek setiap kali pergi memancing di bawah pohon arah ke hulu. Atau fakta Ria malas sehingga untuk sekadar melihat-lihat. Maka dia jadi kenal Mas Kabul, pelaksana proyek. Adakalanya juga Pak Tarya masuk ke warung Mak Sumeh, minum kopi, menikmati Senyum, dan tawa segar gadis gadis pelayan.

    Namun ketika pergi memancing sore ini. Pak Tarya tidak singgah ke warung Mak Sumeh. Ketika melintas dekat proyek Pak Tarya melihat kabul melambaikan tangan.

    "Tunggu, Pak Tarya. Saya ikut."

     Pak Tarya tersenyum.

   "Wah, saya tidak enak, Mas. Nanti saya dibilang ngajak-ngajak sampeyan meninggalkan pekerjaan."

    "Ini jam empat sore. Saya ingin cari kesegaran. Dan saya toh tidak harus mengawasi pekerjaan Ini terus-menerus.

  "Baiklah. Ayo. Kebetulan saya selalu membawa kail cadangan. Mas Kabul bisa memancing?"

    "Saya akan mencoba."

(Dikutip dari: Ahmad Tohari, Orang-Orang Proyek, Jakarta, Gramedia Pustaka utama, 2007)

Penggalan novel tersebut merupakan unsur intrinsik berupa ...

Penggalan novel tersebut merupakan unsur intrinsik berupa ... 

  1. temaundefined 

  2. latarundefined 

  3. alurundefined 

  4. penokohanundefined 

  5. sudut pandangundefined 

Iklan

A. Acfreelance

Master Teacher

Jawaban terverifikasi

Jawaban

jawaban yang tepat adalah pilihan B.

jawaban yang tepat adalah pilihan B. space 

Iklan

Pembahasan

Penggalan novel tersebut merupakan unsur intrinsik berupa latar . Dapat dibuktikan dari isi kutipan cerita tersebut yang lebih banyak menceritakan mengenai latar, baik latar tempat, waktu, dan suasananya. Pak Tarya, pemancing tua yang gemar bermain seruling untuk sendiri itu, tinggal agak jauh. Namun, dia selalu melewati proyek setiap kali pergi memancing di bawah pohon arah ke hulu. Atau fakta Ria malas sehingga untuk sekadar melihat-lihat. Maka dia jadi kenal Mas Kabul, pelaksana proyek. Adakalanya juga Pak Taryamasuk ke warung Mak Sumeh, minum kopi, menikmati Senyum, dan tawa segar gadis gadis pelayan. Namun ketika pergi memancing sore ini. Pak Tarya tidak singgah ke warung Mak Sumeh. Ketika melintas dekat proyek Pak Tarya melihat kabul melambaikan tangan. Dengan demikian, jawaban yang tepat adalah pilihan B.

Penggalan novel tersebut merupakan unsur intrinsik berupa latar. Dapat dibuktikan dari isi kutipan cerita tersebut yang lebih banyak menceritakan mengenai latar, baik latar tempat, waktu, dan suasananya.

Pak Tarya, pemancing tua yang gemar bermain seruling untuk sendiri itu, tinggal agak jauh. Namun, dia selalu melewati proyek setiap kali pergi memancing di bawah pohon arah ke hulu. Atau fakta Ria malas sehingga untuk sekadar melihat-lihat. Maka dia jadi kenal Mas Kabul, pelaksana proyek. Adakalanya juga Pak Tarya masuk ke warung Mak Sumeh, minum kopi, menikmati Senyum, dan tawa segar gadis gadis pelayan. Namun ketika pergi memancing sore ini. Pak Tarya tidak singgah ke warung Mak Sumeh. Ketika melintas dekat proyek Pak Tarya melihat kabul melambaikan tangan.

Dengan demikian, jawaban yang tepat adalah pilihan B. space 

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

11

Iklan

Iklan

Pertanyaan serupa

Unsur intrinsik yang paling menonjol adalah ….

104

4.4

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia