Iklan
Pertanyaan
Cermatilah puisi di bawah ini!
Prologue
Masih terdengar sampai di sini
dukaMu abadi. Malam pun sesaat terhenti
sewaktu dingin pun terdiam, di luar
langit yang membayang samar.
Kueja setia, semua pun yang sempat tiba
sehabis menempuh ladang Qain dan bukit Golgata
sehabis mencecap beribu kata, di sini.
di rongga-rongga yang mengecil ini.
Kusapa dukaMu jua, yang dahulu
yang meniupkan zarah ruang dan waktu
yang capai menyusun Huruf.
Dan terbaca:
sepi manusia, jelaga.
(Sapardi Djoko Damono)
Pemilihan diksi jelaga yang dipakai oleh penyair merupakan lambang untuk ...
Duka seseorang yang sangat sulit untuk dihilangkan dan cenderung membekas di hati seseorang.
Kotoran dari bekas lampu minyak.
Kemiskinan yang dialami seseorang
Kepasrahan seseorang akan nasibnyayang tidak kian membaik.
Kesepian yang sangat mendalam yang dialami oleh seseorang.
Iklan
E. Iga
Master Teacher
Mahasiswa/Alumni Universitas Sanata Dharma
2
0.0 (0 rating)
Iklan
RUANGGURU HQ
Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860
Produk Ruangguru
Bantuan & Panduan
Hubungi Kami
©2025 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia