Pembuatan telur asin di mana garam masuk ke dalam telur melewati membran sel telur termasuk difusi atau osmosis? Berikan alasan mana yang hipertonis mana yang hipotonis dan mengapa garam berpindah!

Pembahasan

Transpor zat yang terjadi pada sel dapat melalui dua cara, yaitu transpor aktif dan transpor pasif. Transporpasifadalah transpor padamembran sel yang tidak memerlukanenergi, misalnya difusi dan osmosis. Transpor pasif ini dapat kita temukan dalam kehidupan sehari-hari, salah satunya melalui peristiwa pembuatan telur asin. Pembuatan telur asin mengalami proses difusi dan osmosis. Difusi merupakan perpindahan molekul terlarut darilarutan berkonsentrasi tinggi menuju larutan yang berkonsentrasi rendah, sedangkan osmosis merupakan perpindahan molekul pelarut (air) dari larutan konsentrasi rendah ke konsentrasi tinggi. Dalam pembuatan telur asin, proses osmosis terjadi pada saat air di dalam telur keluar melalui pori-pori membran cangkang telur karena konsentrasi adonan abu gosok lebih tinggi daripada konsentrasi di dalam telur sehingga telur menjadi padat. Sedangkan proses difusi terjadi pada saat garam (zat terlarut) masuk ke dalam telur melewati membran cangkang telur karena konsentrasi di dalam telurlebih rendah daripada di luar (adonan abu gosok), sehingga telur menjadi asin. Pada keadaan sebelum terjadinya osmosis, kondisi di dalam telur merupakan bagian hipotonis (konsentrasi zat terlarut rendah), sedangkan kondisi di luar telur merupakan bagian hipertonis (konsentrasi zat terlarut tinggi). Garam berpindah melalui difusi untuk menyamakan konsentrasi zat terlarut di luar dan dalam sel.