Jadi, jawaban yang benar adalah D.
Senyawa hidrokarbon adalah senyawa kimia organik yang terdiri dari atom hidrogen dan karbon. Reaksi pembakaran sempurna senyawa hidrokarbon menghasilkan CO2 dan H2O. Reaksi pembakaran dari hidrokarbon Y adalah:
Y+O2→CO2+H2O
Hukum kekekalan massa atau dikenal juga sebagai hukum Lomonosov-Lavoisier adalah suatu hukum yang menyatakan massa dari suatu sistem tertutup akan konstan meskipun terjadi berbagai macam proses di dalam sistem tersebut. Semua unsur C pada CO2 dan semua unsur H pada H2O berasal dari Y.
Massa C pada CO2:
massa C===Mr CO2Ar C×massa CO24412×4,4 gram1,2 gram
Massa H pada H2O:
massa H===Mr H2O2×Ar H×massa H2O182×2,7 gram0,3 gram
Sehingga perbandingan C:H pada hidrokarbon sebagai berikut:
C +4mu: +4muH===121,2:10,30,1:0,31:3
Jadi, rumus empiris dari hidrokarbon Y adalah CH3. Untuk menentukan rumus molekul dari Y dapat menggunakan rumus dari hipotesis Avogadro. Hipotesis Avogadro menyatakan bahwa, "Gas-gas yang memiliki volume yang sama, pada suhu dan tekanan yang sama, memiliki jumlah molekul yang sama pula." Untuk massa dari suatu gas ideal tertentu, volume sebanding dengan jumlah (mol) gas tersebut jika diukur pada suhu dan tekanan konstan.
Maka untuk menentukan massa molekul relatif Y sebagai berikut:
VYnYVYMr YmY1 LMr Y1,5 gMr Y====VNOnNOVNOMr NOmNO5 L307,5 g30
Untuk menentukan rumus molekul dari CH3 dengan cara berikut:
Mr (CH3)n30n===(Mr CH3)n(15)n2
Jadi, rumus molekul dari Y adalah C2H6.