Iklan

Pertanyaan

Pelaksanaan sistem Tanam Paksa ( cultuurstelsel ) yang diterapkan oleh pemerintah Belanda di Indonesia ternyata tidak selamanya berjalan efektif. Contohnya penerapan sistem Tanam Paksa di Sumatera Barat (Minangkabau) yang pada abad ke-19 justru produksinya mengalami penurunan dan akhirnya gagal. Hal ini terjadi karena….

Pelaksanaan sistem Tanam Paksa (cultuurstelsel) yang diterapkan oleh pemerintah Belanda di Indonesia ternyata tidak selamanya berjalan efektif. Contohnya penerapan sistem Tanam Paksa di Sumatera Barat (Minangkabau) yang pada abad ke-19 justru produksinya mengalami penurunan dan akhirnya gagal. Hal ini terjadi karena….

  1. sering terjadi konflik antara pemuka agama dengan kaum adat

  2. kurangnya ketersediaan tanah yang subur untuk menanam kopi

  3. karakteristik masyarakat Minangkabau yang memang memiliki jiwa pedagang

  4. adanya bencana banjir besar yang harus dihadapi masyarakat Sumatera pada abad ke-19

  5. adanya tradisi merantau membuat wilayah Sumatera Barat kekurangan sumber daya manusia

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

01

:

19

:

19

:

12

Klaim

Iklan

A. Acfreelance

Master Teacher

Jawaban terverifikasi

Pembahasan

Faktor penyebab kegagalan Tanam Paksa ( cultuurstelsel ) kopi yang diterapkan Belanda di Sumatra Barat (Minangkabau) antara lain: tanah yang paling baik untuk menanam kopi mulai berkurang penyakit daun yang berat menghinggapi pohon kopi sebagian petani tidak mau menjual hasil panen kopinya kepada Belanda sebagai pemegang hak monopoli petani membawa dan menjual langsung kopinya kepada saudagar di pantai timur Sumatera karena harganya lebih tinggi sesudah tahun 1873 pemerintah kolonial Hindia Belanda terlibat dalam perang yang panjang dan sengit di Aceh.

Faktor penyebab kegagalan Tanam Paksa (cultuurstelsel) kopi yang diterapkan Belanda di Sumatra Barat (Minangkabau) antara lain:

  • tanah yang paling baik untuk menanam kopi mulai berkurang
  • penyakit daun yang berat menghinggapi pohon kopi
  • sebagian petani tidak mau menjual hasil panen kopinya kepada Belanda sebagai pemegang hak monopoli
  • petani membawa dan menjual langsung kopinya kepada saudagar di pantai timur Sumatera karena harganya lebih tinggi
  • sesudah tahun 1873 pemerintah kolonial Hindia Belanda terlibat dalam perang yang panjang dan sengit di Aceh.

 

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

363

Irma

Makasih ❤️

Naura Amalina Defian

Pembahasan lengkap banget Ini yang aku cari! Makasih ❤️

Nailah syifa

Makasih ❤️

Salesaa

Makasih ❤️

Marsyadinata

Makasih ❤️ Ini yang aku cari! Pembahasan lengkap banget Mudah dimengerti Bantu banget

Iklan

Pertanyaan serupa

Sistem tanam paksa dan ekonomi liberal sama-sama tidak menguntungkan bagi bangsa Indonesia sebab….

40

4.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia