Iklan

Pertanyaan

Pada reaksi 14 gram gas N 2 dengan 4 gram gas H 2 dihasilkan gas NH 3 sesuai dengan persamaan reaksi: N 2 (g) + H 2 (g) → NH 3 (g) (belum setara) Volume gas H 2 yang tersisa jika diukur pada suhu 25 o C dan tekanan 1 atm adalah .... (Ar H = 1, N = 14)

Pada reaksi 14 gram gas N2 dengan 4 gram gas H2 dihasilkan gas NH3 sesuai dengan persamaan reaksi:

N2(g) + H2(g) → NH3(g) (belum setara)

Volume gas H2 yang tersisa jika diukur pada suhu 25oC dan tekanan 1 atm adalah .... (Ar H = 1, N = 14)
 

  1. 11,2 liter

  2. 12,2 liter

  3. 22,4 liter

  4. 24,4 liter

  5. 48,8 liter

8 dari 10 siswa nilainya naik

dengan paket belajar pilihan

Habis dalam

00

:

00

:

04

:

31

Klaim

Iklan

F. Freelancer8

Master Teacher

Jawaban terverifikasi

Jawaban

volume gas H 2 yang tersisa jika diukur pada suhu 25 o C dan tekanan 1 atm adalah 12,2 liter.

volume gas H2 yang tersisa jika diukur pada suhu 25oC dan tekanan 1 atm adalah 12,2 liter.

Pembahasan

Pertama, kita setarakan persamaan reaksinya. N 2 (g) + 3H 2 (g) → 2NH 3 (g) (sudah setara) Selanjutnya, kita tentukan zat yang menjadi pereaksi pembatas dari reaksi tersebut. Caranya adalah kita bagi mol zat tersebut dengan koefisiennya. Setelah jumlah mol dibagi dengan koefisien, zat pereaksi yang hasil baginya paling kecil menandakan zat tersebut sebagai pereaksi pembatas. Karena N 2 mendapatkan hasil bagi yang paling kecil, maka N 2 bertindak sebagai pereaksi pembatas. Karena N 2 sebagai pereaksi pembatas, maka jumlah mol N 2 sebanyak 0,5 mol digunakan sebagai dasar untuk menghitung jumlah mol H 2 yang bereaksi. Berdasarkan reaksi tersebut, H 2 yang tersisa sebanyak 0,5 mol. Pada suhu 25 o C dan tekanan 1 atm artinya pengukuran dilakukan pada keadaan ruang atau RTP (Room Temperature and Pressure). Pada kondisi RTP, kita dapat menggunakan persamaan: Jadi, volume gas H 2 yang tersisa jika diukur pada suhu 25 o C dan tekanan 1 atm adalah 12,2 liter.

Pertama, kita setarakan persamaan reaksinya.
N2(g) + 3H2(g) → 2NH3(g) (sudah setara)

begin mathsize 14px style table attributes columnalign right center left columnspacing 0px end attributes row cell M subscript straight r blank straight N subscript 2 end cell equals cell open parentheses 2 blank x blank A subscript straight r blank straight N close parentheses end cell row cell M subscript straight r blank straight N subscript 2 end cell equals cell open parentheses 2 blank x blank 14 close parentheses blank end cell row cell M subscript straight r blank straight N subscript 2 end cell equals 28 row blank blank blank row cell M subscript straight r blank straight H subscript 2 end cell equals cell open parentheses 2 blank x blank A subscript straight r blank straight H close parentheses end cell row cell M subscript straight r blank straight H subscript 2 end cell equals cell open parentheses 2 blank x blank 1 close parentheses blank end cell row cell M subscript straight r blank straight H subscript 2 end cell equals 2 row blank blank blank row cell straight n blank straight N subscript 2 end cell equals cell blank straight m over Mm end cell row cell straight n blank straight N subscript 2 end cell equals cell blank fraction numerator 14 blank straight g over denominator 28 blank straight g divided by mol end fraction end cell row cell straight n blank straight N subscript 2 end cell equals cell blank 0 , 5 blank mol end cell row blank blank blank row cell straight n blank straight H subscript 2 end cell equals cell blank straight m over Mm end cell row cell straight n blank straight H subscript 2 end cell equals cell blank fraction numerator 4 blank straight g over denominator 2 blank straight g divided by mol end fraction end cell row cell straight n blank straight H subscript 2 end cell equals cell blank 2 blank mol end cell end table end style 

Selanjutnya, kita tentukan zat yang menjadi pereaksi pembatas dari reaksi tersebut. Caranya adalah kita bagi mol zat tersebut dengan koefisiennya. Setelah jumlah mol dibagi dengan koefisien, zat pereaksi yang hasil baginya paling kecil menandakan zat tersebut sebagai pereaksi pembatas.

begin mathsize 14px style table attributes columnalign right center left columnspacing 0px end attributes row cell fraction numerator mol blank straight N subscript 2 over denominator koefisien blank straight N subscript 2 end fraction end cell equals cell blank fraction numerator 0 , 5 over denominator 1 end fraction equals 0 , 5 blank end cell row cell fraction numerator mol blank straight H subscript 2 over denominator koefisien blank straight H subscript 2 end fraction end cell equals cell 2 over 3 equals 0 , 67 end cell row blank blank blank end table end style 

Karena N2 mendapatkan hasil bagi yang paling kecil, maka N2 bertindak sebagai pereaksi pembatas. Karena N2 sebagai pereaksi pembatas, maka jumlah mol N2 sebanyak 0,5 mol digunakan sebagai dasar untuk menghitung jumlah mol H2 yang bereaksi.

Berdasarkan reaksi tersebut, H2 yang tersisa sebanyak 0,5 mol.

Pada suhu 25oC dan tekanan 1 atm artinya pengukuran dilakukan pada keadaan ruang atau RTP (Room Temperature and Pressure).

Pada kondisi RTP, kita dapat menggunakan persamaan:

begin mathsize 14px style table attributes columnalign right center left columnspacing 0px end attributes row cell straight V blank straight H subscript 2 end cell equals cell straight n blank straight x blank Vm end cell row cell straight V blank straight H subscript 2 end cell equals cell straight n blank straight x blank 24 , 4 blank straight L divided by mol end cell row cell straight V blank straight H subscript 2 end cell equals cell 0 , 5 blank mol blank straight x blank 24 , 4 blank straight L divided by mol end cell row cell straight V blank straight H subscript 2 end cell equals cell 12 , 2 blank straight L end cell row blank blank blank end table end style 

Jadi, volume gas H2 yang tersisa jika diukur pada suhu 25oC dan tekanan 1 atm adalah 12,2 liter.

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

11

Iklan

Pertanyaan serupa

Pada reaksi 0,4 mol logam kalsium dengan 0,1 mol gas nitrogen dihasilkan kalsium nitrida menurut persamaan reaksi: 3Ca(s) + N 2 (g) → Ca 3 N 2 (s) (sudah setara) Diketahui pada reaksi tersebut g...

1

0.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia