Iklan

Iklan

Pertanyaan

Mineral yang berperan sebagai koenzim dalam pembelahan sel, pembentukan asam amino, neurotransmitter, dan selubung mielin, serta menstimulasi pembentukan dan pematangan eritrosit adalah ….

Mineral yang berperan sebagai koenzim dalam pembelahan sel, pembentukan asam amino, neurotransmitter, dan selubung mielin, serta menstimulasi pembentukan dan pematangan eritrosit adalah ….

  1. kobalt

  2. selenium

  3. kromium

  4. molibdenum

  5. tembaga

Iklan

M. Mulyaningsih

Master Teacher

Jawaban terverifikasi

Jawaban

defisiensi kobalt juga mengakibatkan anemia, penurunan fungsi kelenjar tiroid dan peningkatan gangguan dan kerusakan fungsi organ pada janin. Kobalt termasuk mikronutrien logam, yang diperlukan tubuh sekitar 5-50 mcg per hari. Kobalt terkandung dalam sayuran hijau, telur, dan kacang-kacangan serta produk olahannya berupa tempe dan oncom. Dengan demikian jawaban yang tepat adalah A.

defisiensi kobalt juga mengakibatkan anemia, penurunan fungsi kelenjar tiroid dan peningkatan gangguan dan kerusakan fungsi organ pada janin. Kobalt termasuk mikronutrien logam, yang diperlukan tubuh sekitar 5-50 mcg per hari. Kobalt terkandung dalam sayuran hijau, telur, dan kacang-kacangan serta produk olahannya berupa tempe dan oncom. Dengan demikian jawaban yang tepat adalah A.

Iklan

Pembahasan

Kobalt berperan sebagai koenzim dalam pembelahan sel, pembentukan asam amino, neurotransmitter, dan selubung mielin, serta menstimulasi pembentukan dan pematangan eritrosit. Sehingga, defisiensi kobalt juga mengakibatkan anemia, penurunan fungsi kelenjar tiroid dan peningkatan gangguan dan kerusakan fungsi organ pada janin. Kobalt termasuk mikronutrien logam, yang diperlukan tubuh sekitar 5-50 mcg per hari. Kobalt terkandung dalam sayuran hijau, telur, dan kacang-kacangan serta produk olahannya berupa tempe dan oncom. Dengan demikian jawaban yang tepat adalah A.

Kobalt berperan sebagai koenzim dalam pembelahan sel, pembentukan asam amino, neurotransmitter, dan selubung mielin, serta menstimulasi pembentukan dan pematangan eritrosit. Sehingga, defisiensi kobalt juga mengakibatkan anemia, penurunan fungsi kelenjar tiroid dan peningkatan gangguan dan kerusakan fungsi organ pada janin. Kobalt termasuk mikronutrien logam, yang diperlukan tubuh sekitar 5-50 mcg per hari. Kobalt terkandung dalam sayuran hijau, telur, dan kacang-kacangan serta produk olahannya berupa tempe dan oncom. Dengan demikian jawaban yang tepat adalah A.

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

1

Iklan

Iklan

Pertanyaan serupa

Nutrien yang harus dipenuhi melaluimakanan karena tubuh tidak dapat memproduksinya disebut ….

1

0.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia