Menurut aturan IUPAC, nama yang benar untuk senyawa kompleks [ Cr ( NH 3 ​ ) 5 ​ Cl ] Cl 2 ​ adalah …

Pembahasan

Penamaan ion kompleks menurut IUPAC mengikuti aturan sebagai berikut: Penulisan nama senyawa kompleks dimulai dari kation kemudian diikuti anion. Pada ion kompleks, urutan penyebutannya adalah: jumlah ligan – nama ligan – nama atom pusat (bilangan oksidasi atom pusat). Jumlah ligan disebut dengan bahasa latin. 1 = mono 4 = tetra 2 = di 5 = penta 3 = tri 6 = heksa jumlah 1 bisa juga tidak disebutkan. Nama ligan ditambah dengan akhiran –o dengan cara: Ligan-ligan yang berakhiran –ida diganti dengan –o. Ligan-ligan yang berakhiran –it atau –at diganti dengan –ita dan –ato. Ligan netral diberi nama sesuai nama molekulnya (dalam bahasa latin). Nama atom atau ion pusat: Jika ion kompleksnya bermuatan negatif, nama atom pusat diberi akhiran –at. Jika ion kompleksnya tidak bermuatan atau bermuatan positif, tidak ditambah akhiran. Bilangan oksidasi atom pusat ditulis dengan angka romawi dalam kurung setelah penamaan atom pusat. Penamaan : Ion kompleks = kation Ada 5 ligan (pentaamino), 1 ligan (kloro) Atom pusat Cr = Kromium(ion kompleks positif) Perhitungan biloks Cr anion : klorida Jadi, nama senyawa tersebut adalah Pentaaminoklorokromium (III) klorida. Jadi jawabannya adalah A.