Iklan

Pertanyaan

Mengapa pemberdayaan masyarakat Kampung Adat Ratenggaro perlu memperhatikan tradisileluhur?


Mengapa pemberdayaan masyarakat Kampung  Adat Ratenggaro perlu memperhatikan tradisi leluhur?space space space space

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

00

:

05

:

44

:

54

Klaim

Iklan

A. Ridha

Master Teacher

Mahasiswa/Alumni Universitas Pendidikan Indonesia

Jawaban terverifikasi

Jawaban

pemberdayaanpemberdayaan masyarakat Kampung Adat Ratenggaro perlu memperhatikan tradisileluhur, agardapat memberikanpemecahan masalah yang bersifat lokalitas serta memudahkan penerimaan masyarakat terhadapprogram karena tidak bertentangan dengan adat istiadat leluhur, sertadiharapkan keberlangsungan pemberdayaan tidak merusaksistem sosial yang sudah ada dalam masyarakat tersebut.

pemberdayaan pemberdayaan masyarakat Kampung  Adat Ratenggaro perlu memperhatikan tradisi leluhur, agar dapat memberikan pemecahan masalah yang bersifat lokalitas serta memudahkan penerimaan masyarakat terhadap program karena tidak bertentangan dengan adat istiadat leluhur, serta diharapkan keberlangsungan pemberdayaan tidak merusak sistem sosial yang sudah ada dalam masyarakat tersebut.space space  

Pembahasan

Poin yang ditanyakan berkaitan dengan pemberdayaan komunitas pada masyarakat tradisional. Kampung Adat Ratenggaro merupakan kampung adat yang terletak dekat pantai Desa Umbu Ngedo, Kecamatan Kodi Bangedo, Kabupaten Sumba Barat Daya, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT). Salah satu daya tarik dari desa ini adalah jajaran rumah adat milik warga. Rumah adat di Desa Ratenggaro memiliki ciri khas menara yang mencapai setinggi 30 meter. Keunikan yang terdapat pada rumah adat ini adalah atapnya menggunakan bahan dasar jerami dan tinggi rendah atap didasarkan atas status sosial. Setiap rumah adat terdiri atas empat buah tingkat, di mana tingkat paling bawah digunakan sebagai tempat hewan piaraan, tingkat kedua tempat pemilik rumah, tingkat ketiga tempat untuk menyimpan hasil panen, dan tingkat terakhir tempat untuk memasak. Di tingkat teratas ini terdapat sebuah kotak yang berfungsi sebagai tempat penyimpanan benda keramat dan tempat meletakkan tanduk kerbau sebagai simbol tanda kemuliaan. Lembaga Adat Kampung Ratenggaro, Kabupaten Sumba Barat Daya, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) memberdayakan warganya untuk mengoptimalkan potensi pariwisata berbasis budaya . Program pemberdayaan masyarakat itu ditujukan agar warga siap menyambut wisatawan. Hampir setiap bulan pengunjung kampung adat tersebut bisa mencapai seribu wisatawan, baik dari dalam maupun luar negeri. Kampung adat tersebut masih memegang teguh aturan adat secara turun-menurun dalam kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu, pemberdayaanpemberdayaan masyarakat Kampung Adat Ratenggaro perlu memperhatikan tradisileluhur, agardapat memberikanpemecahan masalah yang bersifat lokalitas serta memudahkan penerimaan masyarakat terhadapprogram karena tidak bertentangan dengan adat istiadat leluhur, sertadiharapkan keberlangsungan pemberdayaan tidak merusaksistem sosial yang sudah ada dalam masyarakat tersebut.

Poin yang ditanyakan berkaitan dengan pemberdayaan komunitas pada masyarakat tradisional.space space  

Kampung Adat Ratenggaro merupakan kampung adat yang terletak dekat pantai Desa Umbu Ngedo, Kecamatan Kodi Bangedo, Kabupaten Sumba Barat Daya, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT). Salah satu daya tarik dari desa ini adalah jajaran rumah adat milik warga. Rumah adat di Desa Ratenggaro memiliki ciri khas menara yang mencapai setinggi 30 meter. Keunikan yang terdapat pada rumah adat ini adalah atapnya menggunakan bahan dasar jerami dan tinggi rendah atap didasarkan atas status sosial. Setiap rumah adat terdiri atas empat buah tingkat, di mana tingkat paling bawah digunakan sebagai tempat hewan piaraan, tingkat kedua tempat pemilik rumah, tingkat ketiga tempat untuk menyimpan hasil panen, dan tingkat terakhir tempat untuk memasak. Di tingkat teratas ini terdapat sebuah kotak yang berfungsi sebagai tempat penyimpanan benda keramat dan tempat meletakkan tanduk kerbau sebagai simbol tanda kemuliaan.space space  

Lembaga Adat Kampung Ratenggaro, Kabupaten Sumba Barat Daya, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) memberdayakan warganya untuk mengoptimalkan potensi pariwisata berbasis budaya. Program pemberdayaan masyarakat itu ditujukan agar warga siap menyambut wisatawan. Hampir setiap bulan pengunjung kampung adat tersebut bisa mencapai seribu wisatawan, baik dari dalam maupun luar negeri.space space  

Kampung adat tersebut masih memegang teguh aturan adat secara turun-menurun dalam kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu, pemberdayaan pemberdayaan masyarakat Kampung  Adat Ratenggaro perlu memperhatikan tradisi leluhur, agar dapat memberikan pemecahan masalah yang bersifat lokalitas serta memudahkan penerimaan masyarakat terhadap program karena tidak bertentangan dengan adat istiadat leluhur, serta diharapkan keberlangsungan pemberdayaan tidak merusak sistem sosial yang sudah ada dalam masyarakat tersebut.space space  

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

14

Elvina Eka Araminta

Bantu banget Makasih ❤️ Pembahasan lengkap banget Mudah dimengerti

Iklan

Pertanyaan serupa

Desa Tajur Biru yang berada di Kabupaten Lingga, Kepulauan Riau, merupakan desa yang memiliki banyak suku terdalam, yaitu Suku Laut. Kehidupan mereka dipenuhi oleh lautan dan bergantung dari kekayaan ...

1

0.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2025 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia