Soal menanyakan upaya mengatasi masalah sosial.
Salah satu bentuk masalah sosial yang sedang marak terjadi di Indonesia saat ini ialah kemiskinan. Kemiskinan jika dikaji dalam sudut pandang sosiologi merupakan realita sosial yang menjadi masalah sosial. Kemiskinan semakin meningkat karena sebab-sebab sosial seperti sistem pendidikan yang kurang baik, kondisi lingkungan yang menjebak miskin, kemalasan, menyerah pada nasib dan lain sebagainya. Kemiskinan dikategorikan sebagai masalah sosial karena dapat menyebabkan individu atau kelompok dalam masyarakat berada di posisi yang lemah dan tidak berdaya. Kondisi masyarakat yang tidak produktif akibat kemiskinan menimbulkan berbagai masalah sosial lain seperti menghambat proses pembangunan, meningkatkan tindak kriminalitas dalam masyarakat, memicu pelanggaran nilai dan norma sosial, meningkatkan ketimpangan sosial, meningkatkan angka pengangguran, dan meningkatkan konflik sosial.
Hal ini dapat dilakukan dengan upaya pencegahan (upaya preventif) dan upaya represif. penanggulangan dengan pola mencegah (preventif) ini dilakukan agar kemiskinan tidak terus meningkat, misalnya dengan cara penanaman nilai dan norma, memberikan edukasi bahwa pendidikan itu penting, menanamkan budaya mau berjuang dan meningkatkan motivasi menuju hidup yang lebih baik, dan penanamaan nilai-nilai agama. Sedangkan upaya represif dilakukan ketika masalah sosial sudah terjadi di masyarakat. Upaya represif yang dilakukan pemerintah untuk mengatasi kemiskinan yaitu pemberian bantuan sosial, mengadakan pelatihan-pelatihan kerja untuk meningkatkan SDM, dan pemberian subsidi kepada Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa salah satu upaya mengatasi masalah sosial dapat dilakukan melalui upaya preventif dan upaya represif.