Iklan

Pertanyaan

Kondisi politik Indonesia pada masa Demokrasi Liberal tidak stabil. Salah satu fakta yang menunjukkan ketidakstabilan politik pada masa itu adalah ...

Kondisi politik Indonesia pada masa Demokrasi Liberal tidak stabil. Salah satu fakta yang menunjukkan ketidakstabilan politik pada masa itu adalah ...

  1. banyaknya partai politik peserta pemilu

  2. terjadinya pergantian kabinet hingga tujuh kali

  3. gagalnya perjuangan integrasi wilayah Irian Barat

  4. diadakannya pemilu pada 1955 hingga dua tahap

  5. munculnya PNI dan Masyumi sebagai partai besar

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

02

:

22

:

22

:

41

Iklan

C. Sianturi

Master Teacher

Jawaban terverifikasi

Jawaban

jawaban yang tepat adalah B.

jawaban yang tepat adalah B.

Pembahasan

Pada masa pemerintahan demokrasi liberal di Indonesiamuncul banyak partai. Partai-partai tersebut antara lain PNI, Masyumi, NU, PKI, PSI, Murba, PSII, Partindo, Parkindo, dan Partai Katolik. Dalam perkembangan selanjutnya, demokrasi liberal yang ditandai dengan banyak partai ternyatatidak menguntungkan bangsa Indonesia. Sistem multi partai tersebut menimbulkan persaingan antargolongan. Persaingan itu menjurus ke arah pertentangan golongan. Akibatnya, kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara menjadi terganggu. Masing-masing partai hanya ingin mencari kemenangan dan popularitas partai dan pendukungnnya. Oleh karena itu, sistem multi partai pada waktu itu justru mengakibatkan ketidakstabilan politik Indonesia. Ketidakstabilan politik juga diwarnai jatuh bangunnya kabinet karena antara masing-masing partai tidak ada sikap saling percaya. Sebagai bukti, dapat dilihat serentetan pergantian kabinet dalam waktu yang relatif singkat berikut ini. Kabinet Natsir (6 September 1950-21 Maret 1951). Kabinet Soekiman (27 April 1951-3 April 1952). Kabinet Wilopo (3 April 1952-3 Juni 1953). Kabinet Ali Sastroamijoyo I (31 Juli 1953-12 Agustus 1955). Kabinet Burhanudin Harahap (12 Agustus 1955-3 Maret 1956). Kabinet Ali Sastroamijoyo II (20 Maret 1956-4 Maret 1957). Kabinet Djuanda (9 April 1957-5 Juli 1959). Jadi, jawaban yang tepat adalah B.

Pada masa pemerintahan demokrasi liberal di Indonesia muncul banyak partai. Partai-partai tersebut antara lain PNI, Masyumi, NU, PKI, PSI, Murba, PSII, Partindo, Parkindo, dan Partai Katolik. Dalam perkembangan selanjutnya, demokrasi liberal yang ditandai dengan banyak partai ternyata tidak menguntungkan bangsa Indonesia. Sistem multi partai tersebut menimbulkan persaingan antargolongan. Persaingan itu menjurus ke arah pertentangan golongan. Akibatnya, kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara menjadi terganggu. Masing-masing partai hanya ingin mencari kemenangan dan popularitas partai dan pendukungnnya. Oleh karena itu, sistem multi partai pada waktu itu justru mengakibatkan ketidakstabilan politik Indonesia. Ketidakstabilan politik juga diwarnai jatuh bangunnya kabinet karena antara masing-masing partai tidak ada sikap saling percaya. Sebagai bukti, dapat dilihat serentetan pergantian kabinet dalam waktu yang relatif singkat berikut ini.

  1. Kabinet Natsir (6 September 1950-21 Maret 1951).
  2. Kabinet Soekiman (27 April 1951-3 April 1952).
  3. Kabinet Wilopo (3 April 1952-3 Juni 1953).
  4. Kabinet Ali Sastroamijoyo I (31 Juli 1953-12 Agustus 1955).
  5. Kabinet Burhanudin Harahap (12 Agustus 1955-3 Maret 1956).
  6. Kabinet Ali Sastroamijoyo II (20 Maret 1956-4 Maret 1957).
  7. Kabinet Djuanda (9 April 1957-5 Juli 1959).

Jadi, jawaban yang tepat adalah B.

Buka akses jawaban yang telah terverifikasi

lock

Yah, akses pembahasan gratismu habis


atau

Dapatkan jawaban pertanyaanmu di AiRIS. Langsung dijawab oleh bestie pintar

Tanya Sekarang

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

170

ULFAH ADILAH Xips5 Adilah

Makasih ❤️

Ery Widhiastuti

Makasih ❤️

ALDI EDWARD.S

Makasih ❤️ Bantu banget

Nur Fadillah

Makasih ❤️ Bantu banget

Alya Widya Ananta

Pembahasan lengkap banget Ini yang aku cari! Mudah dimengerti Bantu banget Makasih ❤️

Iklan

Tanya ke AiRIS

Yuk, cobain chat dan belajar bareng AiRIS, teman pintarmu!