Kirana melakukan percobaan fermentasi dengan membuat rangkaian percobaan seperti berikut. Pada awal percobaan, larutan pada tabung B berwarna merah muda dan jernih. Setelah dibiarkan selama 20 menit, pada tabung B terbentuk endapan putih. Peristiwa tersebut terjadi karena ....

Berdasarkan percobaan diatas, dapat diketahui bahwa fermentasi pada tabung A menghasilkan karbondioksida. Fermentasi menghasilkan karbondioksida dibuktikan dengan perubahan warna merah muda pencampuran air kapur dan phenolphtalein yang lama kelamaan memudar. Reaksi ini terjadi secara terus menerus sehingga larutan air kapur + PP yang semula berwarna merah muda menjadi putih bening. Pada tabung erlemeyer B tercium bau alkohol, hal ini menunjukan adanya zat etanol setelah reaksi berlangsung. Larutan kapur  pada tabung kedua berfungsi untuk menghambat pertumbuhan mikroorganisme pembusuk seperti Saccharomyces sehingga reaksi mulai terhenti ketika hasil reaksi pada tabung A mengalir menuju tabung B. Setelah reaksi hampir terhenti, muncul gelembung - gelembung air atau uap air yang merupakan hasil reaksi seperti diatas, keluar melalui selang kecil. Selain itu, terdapat endapan kapur (  ) yang mengendap pada tabung 2. Air kapur yang ditetesi pp mengindikasikan pH basa larutan pada saat terjadi proses fermentasi. Pada tabung A pHnya asam sementara pada tabung B pHnya basa, saat gelembung dari tabung A mengalir melalui pipa U menuju pipa B, pH larutan tabung B mengalami perubahan dikarenakan adanya pH asam yang dibawa gelembung tersebut sehingga menyebabkan warna awal merah muda lama-lama menjadi putih pucat.

Reaksi hasil fermentasi pada tabung A dengan air kapur pada tabung B.

Ca(OH)₂ + CO₂           —>       CaCO₃                  +        H₂O
Air kapur  Karbondioksida   (kalsium karbonat)               Air

Dengan demikian, pilihan jawaban yang tepat adalah C.