Iklan

Iklan

Pertanyaan

Cermati paragraf berikut.


    (1) Publik lelah dengan kekisruhan tersebut yang tak kunjung usai. (2) Publik tidak menyaksikan perdebatan yang berkualitas. (3) Di tengah tipisnya harapan publik, kita menyambut baik pernyataan ketua DPR bahwa masalah di DPR akan selesai pekan ini.

    (4) Pernyataan itu memberi harapan. (5) Kita mendorong pimpinan DPR menggunakan akal sehat dan musyawarah mufakat untuk menyelesaikan rebutan kursi di DPR. (6) Mereka adalah wakil rakyat, bukan semata-mata petugas partai yang sepenuhnya dikontrol oleh ketua umumnya. (7) Indonesia adalah negara demokrasi, bukan oligarki.

    (8) Kekisruhan itu membuat pekerjaan rumah tertunda. (9) Padahal DPR harus segera bekerja dan pekerjaan itu di depan mata. (10) DPR harus menuntaskan Perpu  Pilkada yang diterbitkan Presiden SBY. (11) DPR harus melakukan uji kelayakan dan kepatutan dua calon pimpinan KPK.space 

(Tajuk Rencana Kompas)

Kelemahan teks editorial tersebut terletak pada ….

Kelemahan teks editorial tersebut terletak pada ….space 

  1. Kalimat (2) tidak padu dengan kalimat lainnya.space 

  2. Penggunaan kata pimpinan dan rebutan pada kalimat (5) tidak tepat.space 

  3. Pengulangan kata DPR di beberapa kalimat.space 

  4. Hubungan antara kalimat (10) dan (11) tidak menunjukkan kohesi.space 

  5. Kesalahan penggunaan konjungsi Padahal pada kalimat (9).space 

Iklan

E. Iga

Master Teacher

Mahasiswa/Alumni Universitas Sanata Dharma

Jawaban terverifikasi

Jawaban

jawaban yang tepat adalah pilihan D.

jawaban yang tepat adalah pilihan D.space 

Iklan

Pembahasan

Teks editorial adalah teks yang berisi pendapat pribadi seseorang terhadap suatu isu atau masalah aktual. Salah satu syarat paragraf yang baik adalah memiliki kohesi antarkalimat. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia , kohesi adalah keterikatan antarunsur dalam struktur sintaksis atau struktur wacana yang ditandai antara lain dengan konjungsi, pengulangan, penyulihan, dan pelesapan. Pada teks tersebut terdapat kalimat: “DPR harus menuntaskan Perpu Pilkada yang diterbitkan Presiden SBY.” (kalimat 10) “DPR harus melakukan uji kelayakan dan kepatutan dua calon pimpinan KPK.” (kalimat 11) Kedua kalimat tersebut tidak menunjukkan adanya keterikatan antarunsur dalam struktur sintaksis atau struktur wacana. Kedua kalimat tersebut dapat memiliki kohesi yang baik apabila ditambahkan dengan konjungsi dan di antara kedua kalimat. Dengan demikian, jawaban yang tepat adalah pilihan D.

Teks editorial adalah teks yang berisi pendapat pribadi seseorang terhadap suatu isu atau masalah aktual. 

Salah satu syarat paragraf yang baik adalah memiliki kohesi antarkalimat. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, kohesi adalah keterikatan antarunsur dalam struktur sintaksis atau struktur wacana yang ditandai antara lain dengan konjungsi, pengulangan, penyulihan, dan pelesapan.

Pada teks tersebut terdapat kalimat:

  • “DPR harus menuntaskan Perpu Pilkada yang diterbitkan Presiden SBY.” (kalimat 10)
  • “DPR harus melakukan uji kelayakan dan kepatutan dua calon pimpinan KPK.” (kalimat 11)

Kedua kalimat tersebut tidak menunjukkan adanya keterikatan antarunsur dalam struktur sintaksis atau struktur wacana. Kedua kalimat tersebut dapat memiliki kohesi yang baik apabila ditambahkan dengan konjungsi dan di antara kedua kalimat.

Dengan demikian, jawaban yang tepat adalah pilihan D.space 

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

29

Iklan

Iklan

Pertanyaan serupa

Apakah dukungan yang disampaikan melalui teks editorial tersebut?

14

5.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia