Iklan

Iklan

Pertanyaan

Kebijakan politik dan ekonomi pada masa pemerintahan Presiden Sukarno, adalah ...

Kebijakan politik dan ekonomi pada masa pemerintahan Presiden Sukarno, adalah ...

Iklan

A. Jasmine

Master Teacher

Mahasiswa/Alumni Universitas Negeri Jakarta

Jawaban terverifikasi

Jawaban

penerapan kebijakan politik pada masa Orde Lama adalah pembentukan Nefos dan Oldefos, menolak neo-kolonialisme, dan Politik Mercusuar. Sedangkan di bidang ekonomi adalah pembentukan Bappenas, devaluasi mata uang, dan pembentukan Dekon.

penerapan kebijakan politik pada masa Orde Lama adalah pembentukan Nefos dan Oldefos, menolak neo-kolonialisme, dan Politik Mercusuar. Sedangkan di bidang ekonomi adalah pembentukan Bappenas, devaluasi mata uang, dan pembentukan Dekon.

Iklan

Pembahasan

Periodisasi sejarah Indonesiayang didasarkan pada sistem pemerintahan dan ketatanegaraan, pernah memasuki periode Orde Lama. Orde Lama merujuk pada sejarah politik Indonesia di bawah pemerintahan Sukarno yang berlangsung sejak dikeluarkannya Dekrit Presiden 5 Juli 1959 sampai dengan tahun 1965, pasca Peristiwa Gerakan 30 September. Sukarno yang berhasil menjadikan dirinya sebagai pusat dari kekuasaan pasca keluarnya Dekrit Presiden 5 Juli 1959 memberikan kekuasaan kepada dirinya untuk menerapkan berbagai kebijakan dalam politik dan ekonomi yang dicita-citakannya. Dalam bidang politik misalnya, Orde Lama menerapkan The New Emerging Forces (Nefos), adapun lawan dari yang Sukarno sebut nefos tersebut terdiri dari negara-negara yang menentang kemajuan negara berkembangdisebut sebagai The Old Established Forces (Oldefos). Kemudian secara formalpemerintahan Orde Lama menyerukan konfrontasi terhadap negara yang dianggap neo-kolonialisme, seperti Malaysia. Selain itu, terdapat pula Politik Mercusuaryang berarti upaya untuk mendapat perhatian luar negeri dengan membangun berbagai infrastruktur super seperti Gelora Bung Karno, Hotel Indonesia, dan yang sekarang menjadi Gedung DPR/MPR. Dalam bidang ekonomi, beberapa kebijakan yang dikeluarkan pemerintahan Orde Lama di antaranya: pembentukan Bappenas (Badan Perancang Pembangunan Nasional), yang bertugas mengawasi dan menilai kinerja pembangunan, penurunan nilai mata uang (devaluasi), misal uang kertas 500 menjadi 50 rupiah, dan pembentukan Deklarasi Ekonomi (Dekon) pada 28 Maret 1963, bertugas untuk menciptakan stabilitas ekonomi nasional, demokratis dan terbebas dari sisa ekonomi imperialis dan kolonialisme. Jadi, penerapan kebijakan politik pada masa Orde Lama adalah pembentukan Nefos dan Oldefos, menolak neo-kolonialisme, dan Politik Mercusuar. Sedangkan di bidang ekonomi adalah pembentukan Bappenas, devaluasi mata uang, dan pembentukan Dekon.

Periodisasi sejarah Indonesia yang didasarkan pada sistem pemerintahan dan ketatanegaraan, pernah memasuki periode Orde Lama. Orde Lama merujuk pada sejarah politik Indonesia di bawah pemerintahan Sukarno yang berlangsung sejak dikeluarkannya Dekrit Presiden 5 Juli 1959 sampai dengan tahun 1965, pasca Peristiwa Gerakan 30 September. 

Sukarno yang berhasil menjadikan dirinya sebagai pusat dari kekuasaan pasca keluarnya Dekrit Presiden 5 Juli 1959 memberikan kekuasaan kepada dirinya untuk menerapkan berbagai kebijakan dalam politik dan ekonomi yang dicita-citakannya. Dalam bidang politik misalnya, Orde Lama menerapkan The New Emerging Forces (Nefos), adapun lawan dari yang Sukarno sebut nefos tersebut terdiri dari negara-negara yang menentang kemajuan negara berkembang disebut sebagai The Old Established Forces (Oldefos). Kemudian secara formal pemerintahan Orde Lama menyerukan konfrontasi terhadap negara yang dianggap neo-kolonialisme, seperti Malaysia. Selain itu, terdapat pula Politik Mercusuar yang berarti upaya untuk mendapat perhatian luar negeri dengan membangun berbagai infrastruktur super seperti Gelora Bung Karno, Hotel Indonesia, dan yang sekarang menjadi Gedung DPR/MPR.

Dalam bidang ekonomi, beberapa kebijakan yang dikeluarkan pemerintahan Orde Lama di antaranya:

  • pembentukan Bappenas (Badan Perancang Pembangunan Nasional), yang bertugas mengawasi dan menilai kinerja pembangunan,
  • penurunan nilai mata uang (devaluasi), misal uang kertas 500 menjadi 50 rupiah, dan
  • pembentukan Deklarasi Ekonomi (Dekon) pada 28 Maret 1963, bertugas untuk menciptakan stabilitas ekonomi nasional, demokratis dan terbebas dari sisa ekonomi imperialis dan kolonialisme.

Jadi, penerapan kebijakan politik pada masa Orde Lama adalah pembentukan Nefos dan Oldefos, menolak neo-kolonialisme, dan Politik Mercusuar. Sedangkan di bidang ekonomi adalah pembentukan Bappenas, devaluasi mata uang, dan pembentukan Dekon.

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

74

Silvi Nuryuliani Putri A

Mudah dimengerti

Yulia Rahma

Jawaban tidak sesuai

Iklan

Iklan

Pertanyaan serupa

Dalam rangka melakukan perbaikan ekonomi, pemerintah mengeluarkan Deklarasi Ekonomi. DeklarasiEkonomi dibuat oleh Panitia Tiga Belas. Salah satu tokoh dalam panitia tersebutadalah Ali Sastroamidjojo y...

8

5.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia