Iklan
Iklan
Pertanyaan
Kanjeng Ratu Ageng adalah guru kehidupan bagi Mustahar. Dari lisan nenek buyutnya inilah mengalir berbagai nasihat agama dan ngelmu kasepuhan yang membenuk kepribadiannya menjadi anak yang rendah hati. Sebagai cucu Sultan yang sedang berkuasa, bisa saja ia diperlakukan istimewa dalam segala hal, mulai dari pendidikan agama di tanah perdikan Petingan. Mustahar pun sebenamya tidak ingin mendapatkan semua itu. Hanya kekagurnan pada sosok Kanjeng Sultan Ageng sajalah hingga para pengajar di Petingan memperlakukan Mustahar berbeda dengan yang lain. Tapi, Mustahar selalu diwanti-wanti nenek buyutnya untuk tidak membeda-bedakan dalam bergaul. Didikan dari nenek buyut membuat Mustahar menjadi pribadi mandiri dan tak bergantung pada bantuan orang lain. la tidak mau mendapakan keistimewaan sebagai seorang pangeran keraton.
Dikutip dari: Yudhi A.W., Diponeggoro Pangeran Bermata tajam Berkilat Iman, Yogyakarta, Diva Press, 2010
Pesan dalam kutipan novel tersebut adalah ....
Kita sebaiknya membedakan teman dalam bergaul agar tidak terbawa arus negatif.
Kita harus memanfaatkan kekuasaan agar diperlakukan istimewa oleh orang lain.
Kita harus memberikan perlakuan istimewa kepada anggota keluarga bangsawan.
Kita harus menjaga kehormatan keluarga dengan cara berbuat baik kepada sesama.
Kita tidak boleh memanfaatkan kekuasaan untuk mendapatkan perlakuan istimewa.
Iklan
A. Tyas
Master Teacher
Mahasiswa/Alumni Universitas Sebelas Maret
6
4.5 (2 rating)
Iklan
Iklan
RUANGGURU HQ
Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860
Produk Ruangguru
Bantuan & Panduan
Hubungi Kami
©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia