Iklan
Pertanyaan
Perhatikan puisi berikut!
Jaring-Jaring
Kali ini
Nelayan menebar jaring di laut
Menangkap ikan
Kali lain
Tuhan menebar jaring maut
Menangkap insan
Karya: Piek Ardijanto Soeprijadi
Dikutip dari: Piek Ardijanto Soeprijadi, Biarkan Angin Itu. Jakarta. Grasindo, 1996.
Kalimat kritik yang sesuai dengan puisi tersebut adalah....
Piek Ardijanto Soeprijadi sengaja menciptakan puisi yang pendek agar mudah dipahami pembaca.
Penyair terlalu memperhatikan jumlah kata dalam puisinya sehingga ia kurang memperhatikan diksi.
Dalam puisi tersebut, Piek Ardijanto Soeprijadi berpesan agar manusia sewaktu-waktu siap jika dipanggil Tuhan.
Meskipun pendek, puisi Piek Ardijanto Soeprijadi mengandung makna yang sangat dalam mengenai hubungan antara Tuhan dan manusia.
Pengarang membungkus kata-kata dalam puisi menggunakan majas yang mudah dipahami oleh pembaca.
Iklan
N. Novitasari
Master Teacher
Mahasiswa/Alumni Universitas Pakuan
206
4.7 (15 rating)
Bex Bix
Makasih ❤️
Iklan
RUANGGURU HQ
Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860
Produk Ruangguru
Bantuan & Panduan
Hubungi Kami
©2025 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia