Jika 20 asam amino alanin ( H 3 ​ C − CH ( NH 2 ​ ) − CO 2 ​ H ) terpolimerisasi kondensasi membentuk protein, maka pernyataan berikut ini yang benar adalah ... ( M r ​ alanin = 89, H 2 ​ O = 18) akan dihasilkan 20 molekul air alanin bersifat optis aktif akan dihasilkan protein dengan berat molekul 1780 terbentuk protein yang dapat diuji dengan reagen Biuret (Utul UGM 2017)

Pembahasan

Pada strukturnya, alanin memiliki atom karbon kiral pada posisi alfa. Karbon tersebut mengikat 4 gugus berbeda: hidrogen, metil, amina, dan karboksilat. Keberadaan atom kiral menyebabkan alanin bersifat optis aktif. (Pernyataan 2 benar) Asam amino membentuk protein, di mana reagen Biuret digunakan untuk mengidentifikasi ikatan peptida pada protein. Oleh karena itu, protein dapat diuji dengan reagen Biuret. (Pernyataan 4 benar) Pada reaksi polimerisasi kondensasi, tiap penggabungan monomer akan melepas satu molekul kecil yang umumnya air. Oleh karena itu, n monomer yang bergabung akan melepas molekul air. Jadi, polimerisasi 20 molekul asam amino akan melepas 19 molekul air. (Pernyataan 1 salah) Oleh karena pelepasan 19 molekul air, berat molekul polimer terbentuk adalah jumlah berat molekul polimer bergabung dikurangi molekul air yang dilepas. Monomer yang bergabung sebanyak 20, berat molekul total . Pelepasan 19 molekul air menyebabkan pengurangan sehingga berat molekul protein sebesar 1438. (Pernyataan 3 salah) Jadi, jawaban yang tepat adalah C.