Pertanyaan

Jenis energi terbarukan yang sangat potensial bagi Indonesia, tetapi paling jarang mendapat perhatian adalah ....

angin
matahari
biomassa
gelombang laut
panas bumi

D. Tri

Master Teacher

Mahasiswa/Alumni Universitas Negeri Jakarta

Jawaban terverifikasi

Pembahasan

Indonesia memiliki banyak sumber daya alam,baik yang terbarukan maupun yang tidak terbarukan. Energi terbarukan adalah sumber energi yang cepat dipulihkan kembali secara alami setelah digunakandan prosesnya berkelanjutan. Energi terbarukan dihasilkan dari sumber daya energi yang secara alami tidak akan habis bahkan berkelanjutan jika dikelola dengan baik. Energi terbarukan kerap disebut juga sebagai energi berkelanjutan ( sustainable energy ). Beberapa di antaranya adalah 1). biomassa . Biomassa adalah jenis energi terbarukan yang mengacu pada bahan biologis yang berasal dari organisme yang hidup atau belum lama mati. Pembangkit listrik biomassa di Indonesia contohnya seperti PLTBM Pulubala di Gorontalo yang memanfaatkan tongkol jagung. 2) panas bumi . Energi panas bumi atau geotermal adalah sumber energi terbarukan berupa energi termal (panas) yang dihasilkan dan disimpan di dalam bumi. Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) yang dimiliki Indonesia antara lain: PLTP Sibayak (Sumatra Utara), PLTP Salak (Jawa Barat), PLTP Dieng (Jawa Tengah), dan PLTP Lahendong (Sulawesi Utara). 3) air . Aliran air yang cukup deras biasanya dimanfaatkan untuk memutar turbin yang dapat menghasilkan listrik. PLTA (Pembangkit Listrik Tenaga Air) yang dimiliki Indonesia sudah banyak, salah satu yang terkenal adalah PLTA Jatiluhur. 4) sinar matahari . Sinar matahari yang terik dan menerangi Indonesia selama 11 – 12 jam per harinya tentu dapat dimanfaatkan untuk sumber energi alternatif. Pemanfaatan sinar matahari ini sering kita lihat di atas lampu lalu lintas di kota-kota besar di Indonesia untuk menghidupi lampu tersebut. 5) gelombang laut . Indonesia yang merupakan negara kepulauan tentunya memiliki potensi yang besar untuk memanfaatkan energi gelombang laut. Sayangnya, hal ini belum menjadi perhatian pemerintah karena keterbatasan modal dan sumber daya manusia yang dapat menguasai teknologinya. Berdasarkan penjelasan tersebut, maka jawaban yang tepat adalah D.

Indonesia memiliki banyak sumber daya alam, baik yang terbarukan maupun yang tidak terbarukan. Energi terbarukan adalah sumber energi yang cepat dipulihkan kembali secara alami setelah digunakan dan prosesnya berkelanjutan. Energi terbarukan dihasilkan dari sumber daya energi yang secara alami tidak akan habis bahkan berkelanjutan jika dikelola dengan baik. Energi terbarukan kerap disebut juga sebagai energi berkelanjutan (sustainable energy). Beberapa di antaranya adalah 1). biomassa. Biomassa adalah jenis energi terbarukan yang mengacu pada bahan biologis yang berasal dari organisme yang hidup atau belum lama mati. Pembangkit listrik biomassa di Indonesia contohnya seperti PLTBM Pulubala di Gorontalo yang memanfaatkan tongkol jagung. 2) panas bumi. Energi panas bumi atau geotermal adalah sumber energi terbarukan berupa energi termal (panas) yang dihasilkan dan disimpan di dalam bumi. Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) yang dimiliki Indonesia antara lain: PLTP Sibayak (Sumatra Utara), PLTP Salak (Jawa Barat), PLTP Dieng (Jawa Tengah), dan PLTP Lahendong (Sulawesi Utara). 3) air. Aliran air yang cukup deras biasanya dimanfaatkan untuk memutar turbin yang dapat menghasilkan listrik. PLTA (Pembangkit Listrik Tenaga Air) yang dimiliki Indonesia sudah banyak, salah satu yang terkenal adalah PLTA Jatiluhur. 4) sinar matahari. Sinar matahari yang terik dan menerangi Indonesia selama 11 – 12 jam per harinya tentu dapat dimanfaatkan untuk sumber energi alternatif. Pemanfaatan sinar matahari ini sering kita lihat di atas lampu lalu lintas di kota-kota besar di Indonesia untuk menghidupi lampu tersebut. 5) gelombang laut. Indonesia yang merupakan negara kepulauan tentunya memiliki potensi yang besar untuk memanfaatkan energi gelombang laut. Sayangnya, hal ini belum menjadi perhatian pemerintah karena keterbatasan modal dan sumber daya manusia yang dapat menguasai teknologinya. Berdasarkan penjelasan tersebut, maka jawaban yang tepat adalah D.