Iklan

Iklan

Pertanyaan

Jelaskan tentang latar belakang dikeluarkannya Supersemar dan apa tujuannya?

Jelaskan tentang latar belakang dikeluarkannya Supersemar dan apa tujuannya? space space

Iklan

A. Jasmine

Master Teacher

Mahasiswa/Alumni Universitas Negeri Jakarta

Jawaban terverifikasi

Jawaban

Supersemar dikeluarkan pasca gejolak sosial politik yang terjadi di Indonesia pasca pemberontakan G-30S/PKI. Surat perintahinibertujuan memulihkan keadaan dan kewibawaan pemerintah.

Supersemar dikeluarkan pasca gejolak sosial politik yang terjadi di Indonesia pasca pemberontakan G-30S/PKI. Surat perintah ini bertujuan memulihkan keadaan dan kewibawaan pemerintah.

Iklan

Pembahasan

Surat Perintah Sebelas Maret atau biasa disebut dengan Supersemar merupakan surat perintah yang dikeluarkan oleh Presiden Sukarno pada tanggal 11 Maret 1966. Supersemar berisi pemberian mandat kepada Letjen Suharto selaku Panglima Angkatan Darat dan Pangkokamtib (Panglima Komando Operasi Pemulihan Keamanan dan Ketertiban) untuk memulihkan keadaan dan kewibawaan pemerintah pasca peristiwa Gerakan Tiga Puluh September (Gestapu) atau G-30S/PKI. Dalam menjalankan tugasnya, penerima mandat Supersemar diharuskan melaporkan segala sesuatu kepada presiden. Tindakan pertama yang dilakukan oleh Suharto pasca keluarnya Supersemar adalah membubarkan Partai Komunis Indonesia (PKI)dan melarang PKI beserta organisasi masanya. Hal ini dilakukan karena PKI dituding terlibat dalam G-30S/PKI. Tindakan berikutnya berdasarkan Supersemar adalah dikeluarkannya Keputusan Presiden No. 5 tanggal 18 Maret 1966 tentang penahanan 15 orang menteri yang diduga terkait dengan pemberontakan G30S/PKI. Dengan demikian, Supersemar dikeluarkan pasca gejolak sosial politik yang terjadi di Indonesia pasca pemberontakan G-30S/PKI. Surat perintahinibertujuan memulihkan keadaan dan kewibawaan pemerintah.

Surat Perintah Sebelas Maret atau biasa disebut dengan Supersemar merupakan surat perintah yang dikeluarkan oleh Presiden Sukarno pada tanggal 11 Maret 1966. Supersemar berisi pemberian mandat kepada Letjen Suharto selaku Panglima Angkatan Darat dan Pangkokamtib (Panglima Komando Operasi Pemulihan Keamanan dan Ketertiban) untuk memulihkan keadaan dan kewibawaan pemerintah pasca peristiwa Gerakan Tiga Puluh September (Gestapu) atau G-30S/PKI. Dalam menjalankan tugasnya, penerima mandat Supersemar diharuskan melaporkan segala sesuatu kepada presiden.

Tindakan pertama yang dilakukan oleh Suharto pasca keluarnya Supersemar adalah membubarkan Partai Komunis Indonesia (PKI) dan melarang PKI beserta organisasi masanya. Hal ini dilakukan karena PKI dituding terlibat dalam G-30S/PKI. Tindakan berikutnya berdasarkan Supersemar adalah dikeluarkannya Keputusan Presiden No. 5 tanggal 18 Maret 1966 tentang penahanan 15 orang menteri yang diduga terkait dengan pemberontakan G30S/PKI. 

Dengan demikian, Supersemar dikeluarkan pasca gejolak sosial politik yang terjadi di Indonesia pasca pemberontakan G-30S/PKI. Surat perintah ini bertujuan memulihkan keadaan dan kewibawaan pemerintah.

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

47

Harum Melati Suci

Makasih ❤️

Framay Sella

Pembahasan lengkap banget

Iklan

Iklan

Pertanyaan serupa

Berlangsungnya masa Orde Baru ditandai dengan peristiwa...

40

5.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia