Iklan

Iklan

Pertanyaan

Perhatikan paragraf berikut!
 

    Tempe dibuat dengan cara fermentasi oleh kapang tempe. Dalani proses fermentasi tersebut terbentuk enzim pencernaan sehingga zat-gizi yang terkandung dalam tempe menjadi lebih mudah dicerna oleh tubuh dibandingkan yang terdapat dalam kedelai. Pada tahap fermentasi, molekul organik besar tergradasi menjadi molekul organik lebih kecil sehingga kedelai yang semula relatif keras menjadi lunak dan mudah dicerna. Secara kimiawi, aspek yang bisa diamati berkaitan dengan mutu tempe adalah meningkatnya kadar padatan terlarut, nitrogen terlarut, asam amino bebas, asam lemak bebas, nilai cerna, nilai .efisiensi protein, serta skor proteinnya. 

    Hasil penelitian Leinbaga llmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) menjelaskan bahwa ketika proses fermentasi terjadi peningkatan nilai asam lemak, vitamin, dan mineral. Dalam asam lemak terdapat peningkatan ketidakjenuhan sehingga asam lemak tidak jenuh ganda atau polyunsaturate fatty acid (PUFA) meningkat jumlahnya, yaitu pada asam oleat dan linoleat. Linoleat merupakan asam lemak esensial yang harus didatangkan dari makanan karena tubuh tidak bisa membuatnya. Kedelai yang belum difermentasi tidak mengandung kandungan linoleat tersebut,

Disadur dari: Susianto dan Rita Ramayulis, Fakta Ajaib Khasiat· Tempe. Jakarta, Penebar Pius, 2013.undefined 

Jelaskan informasi penting yang terdapat dalam kutipan buku tersebut!

Jelaskan informasi penting yang terdapat dalam kutipan buku tersebut! 

Iklan

M. Ayu

Master Teacher

Mahasiswa/Alumni Universitas Negeri Jakarta

Jawaban terverifikasi

Jawaban

informasi penting yang terdapat dalam kutipan buku tersebut yaitu pembuatan tempe dengan cara fermentasi membentuk enzim pencernaan sehingga zat-gizi yang terkandung dalam tempe menjadi lebih mudah dicerna oleh tubuh. Pada proses fermentasi juga terjadi peningkatan nilai asam lemak, vitamin, dan mineral serta menghasilkan asam linoleat yang tidak bisa dibuat oleh tubuh dan tidak terdapat dalam kedelai yang belum difermentasi.

informasi penting yang terdapat dalam kutipan buku tersebut yaitu pembuatan tempe dengan cara fermentasi membentuk enzim pencernaan sehingga zat-gizi yang terkandung dalam tempe menjadi lebih mudah dicerna oleh tubuh. Pada proses fermentasi juga terjadi peningkatan nilai asam lemak, vitamin, dan mineral serta menghasilkan asam linoleat yang tidak bisa dibuat oleh tubuh dan tidak terdapat dalam kedelai yang belum difermentasi. space space 

Iklan

Pembahasan

Pembahasan
lock

Langkah-langkah untuk mencari informasi penting dalam sebuah teks adalah sebagai berikut: Membaca teks dengan saksama Memahami teks Menyimpulkan setiap paragraf Menentukan informasi penting Setelah membaca dan memahami kutipan buku dalam teks tersebut, mari kita lihat simpulan pada setiap paragrafnya : Paragraf pertama berisi proses pembuatan tempe dengan cara fermentasi oleh kapang tempe yang membentuk enzim pencernaan sehingga zat-gizi yang terkandung dalam tempe menjadi lebih mudah dicerna oleh tubuh dibandingkan yang terdapat dalam kedelai. Paragraf kedua menceritakan peningkatan nilai asam lemak, vitamin, dan mineral pada proses fermentasi tempe. Kedelai yang difermentasi juga menghasilkan asam linoleat yang tidak bisa dibuat tubuh dan tidak terdapat dalam kedelai yang belum difermentasi. Dengan demikian, informasi penting yang terdapat dalam kutipan buku tersebut yaitu pembuatan tempe dengan cara fermentasi membentuk enzim pencernaan sehingga zat-gizi yang terkandung dalam tempe menjadi lebih mudah dicerna oleh tubuh. Pada proses fermentasi juga terjadi peningkatan nilai asam lemak, vitamin, dan mineral serta menghasilkan asam linoleat yang tidak bisa dibuat oleh tubuh dan tidak terdapat dalam kedelai yang belum difermentasi.

Langkah-langkah untuk mencari informasi penting dalam sebuah teks adalah sebagai berikut:

  1. Membaca teks dengan saksama
  2. Memahami teks
  3. Menyimpulkan setiap paragraf
  4. Menentukan informasi penting 

Setelah membaca dan memahami kutipan buku dalam teks tersebut, mari kita lihat simpulan pada setiap paragrafnya:

Paragraf pertama berisi proses pembuatan tempe dengan cara fermentasi oleh kapang tempe yang membentuk enzim pencernaan sehingga zat-gizi yang terkandung dalam tempe menjadi lebih mudah dicerna oleh tubuh dibandingkan yang terdapat dalam kedelai.

Paragraf kedua menceritakan peningkatan nilai asam lemak, vitamin, dan mineral pada proses fermentasi tempe. Kedelai yang difermentasi juga menghasilkan asam linoleat yang tidak bisa dibuat tubuh dan tidak terdapat dalam kedelai yang belum difermentasi.

Dengan demikian, informasi penting yang terdapat dalam kutipan buku tersebut yaitu pembuatan tempe dengan cara fermentasi membentuk enzim pencernaan sehingga zat-gizi yang terkandung dalam tempe menjadi lebih mudah dicerna oleh tubuh. Pada proses fermentasi juga terjadi peningkatan nilai asam lemak, vitamin, dan mineral serta menghasilkan asam linoleat yang tidak bisa dibuat oleh tubuh dan tidak terdapat dalam kedelai yang belum difermentasi. space space 

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

13

Iklan

Iklan

Pertanyaan serupa

Perhatikan kutipan bukuberikut ini! Walaupun gratis, menetapkan impian itu tidak mudah, tetapi juga tidak sulit. Apa sulitnya menuliskan ingin jadi presiden? Apa sulitnya menuliskan "diterima di ...

75

4.8

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

info@ruangguru.com

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia