Jelaskan dampak dari Agresi Militer Belanda I terhadap perjuangan diplomasi Indonesia!

Pembahasan

Agresi Militer Belanda I merupakan operasi militer Belanda di Jawa dan sumatra terhadap Republik Indonesia yang dilaksanakan dari 21 Juli 1947 sampai 5 Agustus 1947. Belanda melakukan operasi militer ini karena merasa Perjanjian Linggarjari yang disahkan pada tanggal 25 Maret 1946 sudah tidak berlaku, dengan kata lain Belanda mengingkari perjanjian tersebut. Fokus serangan Belanda di tiga tempat yaitu Sumatra Timur, Jawa Tengah dan Jawa Timur. Hingga pada akhirnya terjadi gencatan senjata karena Belanda mulai kembali menyerang Indonesia dan pada akhirnya berhasi menguasai daerah – daerah penting dan krusial. Dikarenakan peristiwa ini, Belanda mendapatkan kecaman dari pihak internasional dan Indonesia mendapatkan banyak simpati dan dukungan dari masyarakat Internasional. perdana menteri Sutan Syahrir mengirim sebuah delegasi yang di pimpin K.H.Agus Salim ke Negara-negara Islam (Liga Arab). Tujuannya adalah untuk mendapat dukungan dari negara-negara Arab atas kemerdekaan Indonesia. Misi tersebut berhasil dengan gemilang. Semua negara-negara Arab yang di kunjungi menyatakan pengakuan de facto dan de jure atas kedaulatan Indonesia. Mesir tercatat sebagai negara pertama di dunia yang secara langsung menyatakan pengakuan terhadap kemerdekaan Indonesia. Pengakuan de jure sejumlah negara Arab tersebut memberi pengaruh besar bagi posisi Indonesia dalam diplomasi internasional. Jadi kesimpulannyadampak Agresi Militer Belanda I terhadap diplomasi Indonesia adalahIndonesia mendapat simpati dari pihak Internasional sehingga pada akhirnya banyak Negara yang mengakui kemerdekaan Indonesia, sehingga akan mempermudah Indonesia untuk melakukan diplomasi dikancah internasional.